EDITOR.ID, Jakarta,- Mantan pendukung calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno di Pemilihan Presiden 2019 ini masih gagal move on alias belum bisa melupakan kegagalan untuk menatap ke depan yang lebih baik.
Meski saat ini Presiden Joko Widodo sudah menang dan dilantik jadi Presiden hampir sudah setahun, dan kini sedang berjuang melawan virus Corona, namun Haikal Hassan Baras masih “bermain-main” dan berkutat menyinggung kembali soal kotak suara yang digunakan pada pilpres kemarin.
Haikal menyinggung hal itu saat pemerintah sedang gencar-gencarnya menangani pandemi virus Corona (COVID-19) yang telah menyebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Ustaz yang kerap disapa Babe ini mengawali kicauannya di media sosial Twitter dengan menyebut dirinya hanya mengingatkan.
“Maaf sekedar ingatkan.. jangan sampai bocor info ini ke anak cucu, cukup generasi kita saja,” twit akun @haikal_hassan.
Dalam kicauan selanjutnya, juru bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 mulai menyebut-nyebut soal kotak suara hasil Pemilu 2019 lalu.
“Bahwa pernah terjadi dinegara kita, kotak suara dari kardus, diisolasi lakban, diikat plastik, digembok. Saat perhitungan gemboknya digergaji dengan susah payah.Hapus semua soal ini,” kicau @haikal_hassan.
https://twitter.com/haikal_hassan/status/1251687182210756610
Kicauan Ustaz Haikal telah disukai sebanyak 4.765 kali dan diretweet sebanyak 1.341, sejak diunggah Minggu (19/4) pagi.
Kicauan gagal move on ini masih sempet-sempetnya ditanggapi dukungan dari sejumlah warganet. Mereka membalas kicauan Ustaz Haikal umumnya menyatakan pendapat senada.
“Be, saya susah ngejelasin ke anak saat dia nanya,,,, kok kardus digembok. saya jawab ,, itu kardus dr planet mars,” kicau @SamudraErlang. (tim)