Ia mengatakan uji coba sekolah tatap muka tetap mengedepankan protokol kesehatan untuk kebaikan bersama, sehingga pihaknya ingin membuka kelas normal seperti sedia kala, namun hal itu harus dilakukan secara bertahap.
“Kami mempertimbangkan dengan adanya COVID-19 dilakukan pembelajaran dilakukan secara daring, namun tidak menutup kemungkinan pembelajaran tatap muka ia upayakan,” katanya.
Habib Hadi menargetkan jajak pendapat wali murid secepatnya bisa dilakukan dan hasilnya mudah-mudahan segera keluar, namun yang terpenting masyarakat tetap disiplin memakai masker, apabila zona hijau maka bisa segera dibuka kembali kelas tatap muka di Kota Probolinggo. (Tim)