“Kami akan memblokade kedatangan Israel. Insyaallah, kami akan kepung bandara, hotel, dan stadion tempat tim Israel berada,” ujar Novel Bamukmin dalam pernyataannya Selasa (28/3/2023)
Novel Bamukmin berpendapat bahwa sudah seharusnya Israel tidak berkunjung ke Indonesia. Karena diketahui selama ini Israel masih menjajah negara Palestina.
Jika Israel bertanding di Indonesia dengan mengibarkan bendera negaranya, PA 212 berjanji akan memberikan tindakan secara tegas.
Novel Bamukmin juga mendesak Presiden Jokowi untuk melarang Israel datang ke Indonesia pada Piala Dunia U-20.
“Jokowi harus berani membuat kebijakan tersebut sebagai uji coba dan uji nyali,” katanya.
Novel pun mengancam, jika hal itu tidak dilakukan Jokowi, maka umat Islam bisa bergerak turun ke jalan. “Jangan sampai umat Islam yang bergerak kepung bandara karena ini bukan pepesan kosong,” tegasnya.
Novel menyebut, contoh aksi tersebut pernah dibuktikan oleh umat Islam saat kedatangan Rizieq Shihab ke Indonesia beberapa waktu lalu.
“Ketika itu, para simpatisan berhasil membuat bandara lumpuh. Itu adalah sejarah baru. Ada penjemputan sampai kurang lebih massa sampai tiga jutaan,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah dan PSSI menegaskan Israel tetap bisa bermain di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia dengan jaminan keamanan.
“Masalah itu sudah kami bahas sejak tahun 2019. Semua negara yang lolos mengikuti Piala Dunia U-20 2023, dipersilakan untuk bermain,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Menurut Zainudin, sesuai kesepakatan dengan FIFA, sepak bola mesti dipisahkan dari politik.
Oleh sebab itu, setiap negara bisa berlaga pada setiap turnamen FIFA meski negara tuan rumah tidak memiliki hubungan bilateral dengan mereka.
“FIFA sudah menyampaikan kepada kami, negara mana pun yang masuk ke Piala Dunia U-20 2023, harus bertanding di Indonesia termasuk Isarel. Jadi, tidak ada masalah,” pungkasnya. (tim)