EDITOR.ID, Indramayu – Angka pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Indramayu melonjak tajam. Hingga Kamis (5/11) satuan tugas (satgas) penanganan covid-19 setempat merilis 393 kasus, dibarengi kasus kematian mencapai 21 orang.
Sebagian besar pasien terkonfirmasi Covid-19 itu diketahui berdasarkan hasil tracing yang dilakukan Satgas Covid-19. Pasalnya, mereka merupakan kontak erat dari pasien terkonfirmasi Covid-19 sebelumnya.
Namun, adapula pasien terkonfirmasi itu terdeteksi dari hasil pemeriksaan swab mandiri. Selain itu, ada juga yang merupakan pasien yang memang sudah dirawat di rumah sakit.
Yang membuat miris, ada sedikitnya 57 tenaga kesehatan di Kabupaten Indramayu yang terkonfirmasi positif covid-19. “Betul jumlahnya 57 orang. Sudah banyak yang sembuh, ada juga yang meninggal,” jelas juru bicara Satgas Covid-19 Deden Bonni Koswara.
Deden menambahkan, dalam dua hari terakhir lonjakan angka pasien positif covid-19 begitu tajam. Angkanya mencapai 36 orang. Tertinggi terjadi pada Rabu (4/11) yakni sebanyak 23 orang.
Dari 23 pasien tersebut, sebanyak 10 orang di antaranya adalah tenaga kesehatan, 7 orang ibu rumah tangga, 4 orang wiraswasta, 1 orang mahasiswa, dan 1 orang pelajar.
Sebaran kasus yang terjadi hari ini ada di 11 kecamatan berbeda, meliputi Kecamatan Anjatan sebanyak 6 orang, Kecamatan Jatibarang 4 orang, Kecamatan Losarang 3 orang, Kecamatan Kroya 2 orang, Kecamatan Patrol 2 orang.
Selanjutnya Kecamatan Haurgeulis, Kecamatan Lohbener, Kecamatan Cantigi, Kecamatan Juntinyuat, Kecamatan Kandanghaur, dan Kecamatan Indramayu masing-masing sebanyak 1 orang.
Untuk itu Deden kembali mengingatkan agar masyarakat tidak abai dan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. “Selalu patuhi protokol kesehatan dengan melakukan 3 M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak),” ujar dia.
Reporter : Hendra Sumiarsa