EDITOR.ID, Jakarta,- Nama Giring Ganesha mencuat ke blantika politik nasional. Setelah anak muda ini secara terbuka baru saja mendeklarasikan diri bakal maju di Pilpres 2024. Entah iseng atau serius yang jelas mendadak baleho wajah Giring muncul di sejumlah jalan dengan tagline “Giring untuk Presiden 2024”.
Banyak yang meragukan eksistensi Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini, namun hasil survei cukup mengejutkan. Nama Giring mendadak menyodok sejumlah nama besar seperti Mahfud MD dan Puan Maharani.
Hasil survei yang dilakukan oleh Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research menempatkan Giring Ganesha sudah masuk 10 kandidat terkuat.
Memang, jumlah responden yang menjagokan suami Cynthia Riza itu terbilang masih jauh di bawah elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang berada di posisi teratas.
Namun, dari survei yang dipublikasikan Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni, elektabilitas Giring melewati dua tokoh nasional, yakni Ketua DPR Puan Maharani dan Menko Polhukam Mahfud MD.
“Dalam pertanyaan terbuka, sebanyak 0,9 persen responden menjagokan Giring Ganesha yang merupakan Plt ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai capres,” kata Vivin di Jakarta, Kamis.
Hasil ini diakui Vivin cukup mengejutkan karena munculnya Giring Ganesha sebagai capres pendatang baru dari kalangan anak muda.
Sebagai catatan, pertanyaan terbuka berarti responden bebas menyebutkan nama capres tanpa ditunjukkan daftar berisikan nama-nama seperti dalam pertanyaan tertutup.
Meskipun responden yang memilih Giring hanya sedikit, tetapi menunjukkan awareness publik terhadap profil musisi dari band Nidji itu.
Dalam survei tersebut, elektabilitas tertinggi masih dipegang Prabowo (19,6 persen), Ganjar Pranowo (14,3 persen), dan Ridwan Kamil (12,8 persen). Di bawahnya ada Anies Baswedan (10,0 persen), Sandiaga Uno (8,3 persen), Khofifah Indar Parawansa (4,3 persen), dan Tri Rismaharini (3,1 persen).
Posisi Giring masih berada di bawah Agus Harimurti Yudhoyono (2,5 persen) dan Erick Thohir (1,1 persen). Tetapi elektabilitas Giring mengungguli Mahfud MD (0,7 persen) dan Puan Maharani (0,6 persen). Masih ada 13,7 persen nama-nama lain dan tidak tahu/tidak jawab 18,6 persen.
“Jika elektabilitas Giring tetap terjaga, tidak tertutup kemungkinan akan bergerak naik dan menjadi figur yang diperhitungkan,” tambah Vivin.