Mechelen, Belgia,- EDITOR.ID,- Timnas Indonesia akan tampil melawan Kamboja di laga awal turnamen Piala AFF 2022. Sayangnya dua pilar Garuda tak bisa tampil di ajang ini. Mereka adalah Elkan Baggott dan Sandy Walsh yang saat ini sedang merumput di Eropa.
Yang paling menyedihkan adalah Sandy Walsh. Karena ajang Piala AFF 2022 ini akan menjadi debutnya bersama Timnas Indonesia usai resmi dinaturalisasi. Sayangnya full back KV Mechelen itu harus menunda debutnya bersama Timnas Indonesia.
Sandy Walsh akhirnya buka suara setelah dirinya tidak berangkat ke Piala AFF 2022. Salah satu alasan yang membuat pemain keturunan Belanda itu tidak masuk Skuad Garuda di Piala AFF 2022 ialah tidak mendapat izin dari klubnya.
KV Mechelen enggan melepas Sandy Walsh ke turnamen antarnegara Asia Tenggara karena tidak termasuk ke dalam agenda FIFA. Apa yang dilakukan klub Belgia tersebut tidak menyalahi aturan.
Sebab, klub tidak wajib melepas pemain ke negaranya jika tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA.
“Pertama-tama, saya kecewa tidak bisa bergabung (ke Timnas Indonesia, red),” ucap Sandy pada video di instagram pribadinya.
“Situasinya tidak bisa dihindari, kami juga punya pertandingan penting di Liga Belgia pada waktu yang bersamaa dengan Piala AFF 2022,” imbuh dia.
Lebih lanjut, Walsh mengaku sedih karena harus mendunda debutnya mengenakan jersei Garuda di Dada.
“Saya sangat sedih dan menyesal membuat suporter Indonesia menunggu melihat debut saya. Saya pilkir, kami harus menunggu sedikit lebih lama untuk saya berseragam (Indonesia) di FIFA Matchday,” tambah dia.
Shin Tae Yong Sempat Datangi Klub Sandy dan Elkan Baggott
Terkait kendala yang dialami Sandy Walsh dan Elkan Baggott, pelatih Shin Tae Yong ternyata sudah mendatangi klub Sandy Walsh dan Elkan Baggott saat memimpin Timnas U-19 Indonesia menjalani training camp (TC) di Eropa.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku dirinya meminta langsung Sandy Walsh dan Elkan Baggott untuk tampil di AFF. Tapi kedua klub tempat kedua pemainnya itu bernaung tak memberikan kepastian malah mengentengkan Indonesia.
“Saat meeting waktu itu (dengan klub Baggott dan Sandy, red) positif, walaupun tidak diberikan kepastian,” katanya, setelah sesi latihan Timnas Indonesia di SUGBK.
Dalam pertemuan itu, pelatih asal Korea Selatan itu membeberkan bahwa ia merayu klub agar Elkan bisa bergabung dengan Timnas Indonesia setelah babak penyisihan selesai.
Sementara, itu, untuk Sandy bisa bergabung setelah laga melawan Brunei Darussalam pada 26 Desember mendatang.
