Pada laga berikutnya, timnas Indonesia akan berhadapan dengan Thailand dalam lanjutan pertandingan Grup G kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pelatih Timnas Indonesia ini justru mengkritik kompetisi Liga 1 usai Skuat Garuda dikalahkan Malaysia 2-3 pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan.
Simon tak mau menyebut kekalahan Timnas Indonesia disebabkan kericuhan yang dibuat suporter Garuda. Pelatih asal Skotlandia itu menyebut kelelahan pemain sebagai kendala mempersiapkan tim dengan baik.
“Laga di Liga Indonesia mereka main tiga kali seminggu. Anak-anak dalam keadaan lelah. [Stefano] Lilipaly banyak main di liga, begitu juga Andik [Vermansah]. Ricky Fajrin juga sempat cedera, akhirnya kita ganti dia. Walau berat saya tak cari alasan, saya terima kekalahan ini,” kata Simon saat konferensi pers usai laga.
Simon meminta maaf lantaran pertandingan yang berjalan berlangsung membosankan. Meskipun rencana permainan yang diarahkan Simon berjalan dengan baik di babak pertama, babak kedua pemain sudah mulai kelelahan.
“Di babak kedua, kaki pemain lelah, pikiran juga lelah, jadi itu membuat reaksi pemain jadi tidak bagus. Pemain sudah memainkan kemampuan terbaiknya. Bahkan mereka berlari sampai akhirnya mereka tidak bisa berlari lagi. Setelah permainan berakhir, para pemain jatuh karena kelelahan,” ujarnya. (tim)