Sekolah Al Imam Islamic School Gelar Seminar Antisipasi Akses Digital dan Konten Menyimpang dan Dampak Psikisnya

Acara Seminar akan digelar di SD dan SMP Al Imam Islamic School pada Selasa, 20 Juni 2023 pukul 10:45 WIB di Regency Limus Pratama Jalan Blitar Nomor 12/7B, Limus Nunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16820. Pesertanya terdiri atas anak Anak Remaja Usia Dini 11-16 Tahun. Siswa/I SMP Kelas 7 s,d 9 Total 100 Remaja Putri/Putra.

Ilustrasi Kegiatan Siswa Siswi SD dan SMP Al Imam Islamic School Foto Ist

Jakarta, EDITOR.ID,-  Lembaga pendidikan SD dan SMP Al Imam Islamic School Regency di Limus Pratama, Jalan Blitar No.12/7B, Limus Nunggal, Kec. Cileungsi akan menggelar Seminar bertajuk “Pembinaan, Pembekalan serta antisipasi Penggunaan Akses Digitalisasi dari Konten Menyimpang yang Berdampak Psikis pada Remaja Usia Dini dengan Cara Tepat Guna Sehat & Positif”.

Acara Seminar akan digelar di SD dan SMP Al Imam Islamic School pada Selasa, 20 Juni 2023 pukul 10:45 WIB di Regency Limus Pratama Jalan Blitar Nomor 12/7B, Limus Nunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16820. Pesertanya terdiri atas anak Anak Remaja Usia Dini 11-16 Tahun. Siswa/I SMP Kelas 7 s,d 9 Total 100 Remaja Putri/Putra.

Seminar ini akan mengundang praktisi hukum digital dan Informasi Transaksi Elektronik (ITE) Edi Winarto sebagai salah satu narasumber. Advokat yang banyak menangani sejumlah kasus Informasi Transaksi Elektronik (ITE) ini akan memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada para siswa siswi Sekolah SD dan SMP tentang bahayanya bermedia sosial tanpa dibentengi dengan atitude atau sikap kesantunan, keadaban dan nilai-nilai sosial.

Kedatangan Edi Winarto di sekolah SD dan SMP Al Imam Islamic School Regency sebagai salah satu narasumber untuk memberikan paparan soal akses digitalisasi, konten bahayanya penggunaan media sosial dengan cara tak benar. Termasuk landasan Undang-Undangnya.

Hal ini dilatarbelakangi keprihatinannya atas maraknya unggahan atau postingan dan penyebaran video dan foto yang mengandung unsur kekerasan, pornografi, dan perilaku yang tidak sesuai dengan budi pekerti, atitude dan kesantunan belakangan ini.

“Jika unggahan dan penyebaran foto dan video berbau kekerasan, pornografi dan perilaku menyimpang tidak dihentikan maka media sosial akan menjadi alat untuk merusak pikiran dan mental generasi muda, ini yang harus kita cegah dengan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada mereka, apa saja yang tidak diperbolehkan dalam memposting di media sosial,” ujar Edi Winarto dalam keterangannya di Jakarta.

Edi Winarto akan memaparkan tentang sisi dan aspek serta rambu-rambu penting dalam menggunakan media social berbais Internet dan menjadi kontribusi penting dalam arahan Seminar “Pembinaan, Pembekalan serta antisipasi Penggunaan Akses digitalisasi dari Konten Menyimpang yang berdampak psikis pada remaja usia dini dengan cara tepat guna Sehat & positif”

Acara yang digelar oleh Komite Al Imam Islamic School (KAIIS) SMP adalah Mitra Strategis dari Yayasan Sapin Darusalam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: