Menurutnya, puncak Harlah ke-63 PMII akan menjadi panggung bersama tokoh bangsa untuk menebarkan nilai kebaikan dan menginspirasi Nusantara sesuai dengan tema kegiatan yang diusung pada giat Puncak Harlah kali ini.
“Antusias kader PMII begitu tinggi untuk hadir melepas rindu antarsesama, bertemu para pemimpin bangsa, kiai atau alim ulama dan berdoa bersama untuk kebaikan negeri,” ujar Abdullah.
Pria yang biasa disapa Gus Abe ini optimis, kader PMII di seluruh Indonesia mampu menjadi aktor utama penggerak nusantara.
Kemudian, ‘memimpin nusantara’ bermakna bahwa PMII sejak didirikan tahun 1960, memegang mandat kepemimpinan Indonesia.
“Artinya kita hari ini kader PMII, dari Sabang sampai Merauke berdiri di baris terdepan meneruskan estafet kepemimpinan republik ini,” ucapnya.
Dengan dua gagasan yang tersebut, Gus Abe mengajak seluruh kader PMII untuk bersama-sama membesarkan dan memenangkan pergerakan PMII dengan memperkuat pola kaderisasi dan kepemimpinan yang lebih baik lagi.
“Mari kita perkuat intelektualitas, inovasi dan kreativitas untuk bersama-sama membawa perubahan dan peradaban yang signifikan bagi bangsa kita tercinta, bangsa Indonesia,” pungkasnya. (tim)