Politisi PDIP Dukung Anggaran Makan Siang Gratis Pemerintahan Prabowo-Gibran: Masih Masuk Akal

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Dukung Alokasi APBN 2025 untuk Anggaran Makan Gratis Rp 71 Triliun. Angka ini Dinilai Badan Anggaran DPR Masih Masuk Akal

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah Foto : PDIP

Jakarta, EDITOR.ID,- Politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah mendukung penuh alokasi anggaran Rp 71 triliun untuk program makan bergizi gratis dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 untuk pemerintahan baru nanti saat dipimpin Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Anggaran sebesar Rp 71 triliun tersebut dinilai politisi asal Madura ini, masih masuk akal.

Said Abdullah yang masih terpilih sebagai anggota DPR 2024-2029 ini menilai walaupun alokasi anggaran bantuan sosial, subsidi, dan kompensasi sudah mencapai Rp 500 triliun, dia yakin tambahan alokasi anggaran untuk program makan gratis tersebut tidak akan mengganggu terhadap fiskal negara.

“Bahkan pernah kita mencapai Rp 540 triliun, dan ini mencapai Rp 570 triliun menurut saya masih make sense,” kata Said di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (25/6/2024) sebagaimana Antara.

Menurutnya, alokasi anggaran sebesar Rp 71 triliun tersebut, juga menjadi harapan bagi para legislator di Banggar. Pasalnya, menurutnya isu yang berkembang soal angka anggaran untuk program tersebut sejauh ini cukup dahsyat.

“Seakan-akan di 2025 itu langsung Rp 430 triliun, itu menurut hemat saya, saya yakin Bapak Prabowo pun akan menghitung secara cermat tentang fiskal kita,” ucap dia.

Dia mengatakan, dalam rapat DPR beberapa waktu lalu terkait rencana kerja pemerintah (RKP), ada keleluasaan bagi pemerintah untuk menggunakan anggaran sesuai dengan kebutuhan visi dan misi pemerintahan selanjutnya.

Sehingga dalam nota keuangan pengantar dari Presiden pada Sidang Tahunan DPR RI pada 16 Agustus mendatang, menurutnya angka Rp 71 triliun itu sudah bisa masuk di dalam belanja pusat.

“Persoalannya tinggal kementerian mana apakah Kemensos, apakah Kementerian Pendidikan, atau Kementerian Kesehatan, itu kewenangan pemerintah,” ujarnya.

Sebelumnya, pada Senin (24/6/2024 ), Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengalokasikan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp 71 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.

Seperti diketahui, program MBG merupakan salah satu program prioritas presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran. Pelaksanaan Program MBG akan dilakukan secara bertahap, yang mana alokasi Rp 71 triliun merupakan anggaran untuk tahun pertama. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: