Sebby menduga, masuknya pilot lain asal Selandia Baru ke zona perang TPNPB-OPM dengan TNI-Polri di Distrik Alama, dapat diduga sebagai tindakan spionase.
“Dan kami curiga, kenapa pilot Selandia Baru yang sudah kami tahan (Kapten Philip), dan kemudian ini pilot Selandia Baru yang masuk (Glen Malcolm). Itu kami anggap dia (Glen Malcolm) mata-mata untuk masuk memata-matai pasukan kami di medan perang. Wilayah itu (Dstrik Alama) adalah bagian dari konflik bersenjata yang sudah kami umumkan larangan masuk,” ujar Sebby. (tim)