Doha, EDITOR.ID,- Senegal menyegel tiket ke 16 besar Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Ekuador dengan skor 2-1 pada pertandingan terakhir penyisihan Grup A di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Selasa (29/11/2022) malam WIB.
Kemenangan ini menempatkan Senegal sebagai runner-up Grup A dengan nilai enam, terpaut satu angka dari Belanda yang menjadi pemuncak. Sebagai runner-up Grup A, Senegal akan menunggu lawan dari juara Grup B di babak 16 besar, pada Senin, 5 Desember 2022 pukul 02.00 WIB.
Saat ini persaingan di Grup B masih sengit, dengan Inggris memuncaki klasemen.
Membutuhkan hasil imbang agar lolos ke babak gugur, Ekuador sempat melakukan selebrasi singkat setelah membalas keunggulan awal Senegal yang tercipta dari tendangan penalti Ismala Sarr satu menit menjelang akhir babak pertama lewat gol Moises Caicedo menyusul tendangan sudut pada menit ke-67.
Akan tetapi, dua menit berselang, bek sekaligus kapten Senegal Kalidou Koulibaly mendapat bola muntah dari pemain Ekuador yang berupaya membuang bola tendangan bebas dan dengan mantap ia lesakkan ke gawang Hernan Halindez untuk membungkam para pendukung Ekuador.
Sementara itu, pada pertandingan yang berlangsung pada waktu yang sama, Belanda mengatasi tim tuan rumah Qatar, yang sudah terlebih dahulu tersingkir dari persaingan grup, dengan skor 2-0.
Kemenangan itu membuat skuad Singa Teranga lolos ke babak 16 besar mendampingi Belanda yang sukses jadi juara Grup A setelah membungkam Qatar 2-0, Selasa malam.
Jalannya Laga Babak Pertama
Menghadapi duel melawan Senegal Ekuador mengandalkan tiga penyerang, yaitu Gonzalo Plata (Valladolid), Michael Estrada (Toluca yang dipinjamkan ke Cruz Azul), dan Enner Valencia (Fenerbahce).
Sedangkan, Senegal mengandalkan striker tunggal, yaitu Boulaye Dia (Villarreal yang dipinjamkan ke Salernitana).
Sejak menit awal babak pertama dibunyikan wasit, Senegal langsung merangsek ke area pertahanan Ekuador. Beberapa kali Singa Teranga mengancam gawang Ekuador. Namun Ekuador tak tinggal diam. Enner Valencia dan kawan-kawan melakukan serangan balik yang membahayakan Senegal
Laga untuk memburu tiket 16 besar pun berlangsung sengit dan panas. Kedua tim saling jual beli serangan untuk berusaha mencetak gol lebih dulu demi menjaga harapan untuk memenangi pertandingan.
Perjuangan Senegal untuk mencetak gol pertama di babak pertama membuahkan hasil setelah wasit menghadiahi tendangan penalti setelah ada pelanggaran di kotak terlarang Ekuador.
Ismaïla Sarr ditunjuk menjadi algojo tendangan penalti dan pemain bernomor punggung 18 itu berhasil membobol gawang Ekuador yang dijaga oleh kiper Hernan Galíndez.
