Samarinda, EDITOR.ID,- Persebaya Surabaya kembali mendapatkan hasil buruk. Dihajar tuan rumah Borneo FC dengan skor 2-1 di pertandingan pekan ke-5 Liga 1. Kekalahan ini makin membuat Persebaya sulit mengumpulkan poin.
Karena pada laga sebelumnya di kandang hanya mampu menahan imbang Madura United. Dan dua kali kalah saat bertandang menghadapi Persikabo di Bogor dan Bhayangkara FC di Bekasi.
Laga ini kian membuat Bajul Ijo terbenam dan tak beranjak dari posisi ke-13 dengan 4 angka. Tim asuhan Aji Santoso mencatat sekali menang, sekali imbang, dan tiga kali kalah.
Hasil laga ini bahkan membuat posisi Persebaya semakin terancam karena mendekati zona degradasi.
Para pendukung Persebaya pun mulai menanyakan performa Persebaya yang terus mengalami hasil buruk dan tak sesuai harapan. Pelatih Aji Santoso menjadi jaminan hasil yang akan diraih Persebaya.
Laga yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda sebenarnya berlangsung sengit. Kedua tim memperagakan jual beli serangan. Namun Borneo akhirnya menang dramatis dengan cara dramatis berkat hadiah penalti di menit akhir.
Borneo unggul 1-0 lebih dulu via tandukan dari Matheus Pato pada menit ke-63. Pemain bernomor punggung 7 itu sukses menyambut tendangan sudut dari Stefano Lilipaly.
Tapi keunggulan itu hanya bertahan empat menit karena Persebaya sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Pemain asal Brasil melakukan solo-run dalam proses serangan balik cepat, lalu melepaskan tendangan ke tiang jauh yang tak bisa dihalau kiper Borneo Dwi Kuswanto.
Lalu di injury time wasit Sance Lawita menghadiahi Borneo tendangan penalti setelah Muhammad Sihran dijatuhkan di kotak terlarang. Matheus Pato yang menjadi eksekutor berhasil menjalankan tugasnya sekaligus mencetak brace dan membawa Borneo kembali unggul 2-1.
Skor itu bertahan sampai akhir sehingga Borneo FC untuk sementara naik ke puncak klasemen dengan 12 poin. Pesut Etam empat kali menang dan sekali kalah. (tim)