Riza mengatakan bahwa pertemuan antara Megawati dengan Kaesang Pangarep merupakan bentuk silaturahmi politik semata dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
“Insyaallah tidak ada masalah. Memang harus bertemu, karena pada akhirnya kita semua harus bersatu membangun bangsa dan negara,” ujar Riza usai kegiatan seminar kebangsaan yang diadakan oleh Institute Madani Nusantara di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (30/9/2023).
Menurutnya, semua pimpinan partai politik memang harus bertemu dan bersilaturahim, karena meskipun boleh beda pilihan, boleh beda partai, namun semuanya sebagai anak bangsa perlu terus membangun persatuan dan kesatuan Indonesia.
Riza mengungkap bahwa pihaknya sudah berkunjung ke PSI, bahkan bakal capres Prabowo Subianto sendiri yang langsung memimpin kunjungan tersebut.
Gerindra sendiri dengan PSI, menurut Riza sudah sangat solid. Hal tersebut tercermin dari kehadiran PSI dalam banyak kegiatan yang digelar Gerindra.
“Teman-teman PSI hadir dibanyak kesempatan, dibanyak acara yang diadakan oleh Partai Gerindra maupun partai koalisi, PSI selalu hadir dan hubungan antara partai Gerindra dengan PSI semakin baik, semakin solid,” tutur Riza.
Ia optimistis suara ataupun dukungan PSI akan mengarah pada Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) yang diusung oleh partainya bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Saya pribadi meyakini insyaallah PSI akan mendeklarasikan dukungan bagi Pak Prabowo. Kita doakan harapan kita pasti bisa bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju,” kata Riza.
Apalagi, kata dia, Prabowo memiliki perhatian khusus kepada anak muda.
“Jadi kalau dilihat track record Bapak Prabowo sebelum menjadi capres ya, sudah konsen sejak dulu terhadap anak-anak muda, apalagi yang memiliki kelebihan, kecerdasan, bahkan sampai disekolahkan ke luar negeri,” terang Riza. (tim)