EDITOR.ID, Jakarta,- Timnas Indonesia akan menghadapi lawan berat, Yordania dan Kuwait di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022 di Kuwait. Mampukah Timnas mengimbangi permainan kedua negara tersebut?
Maka PSSI butuh dua pemain asal klub Eropa Sandy Walsh dan Jordi Amat sudah bisa membela Timnas Indonesia saat turun di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Anggota Exco yang dipercaya mengurusi proses naturalisasi, Hasani Abdulgani, memiliki harapan. Ia berharap proses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat kelar pada Maret 2022 atau April 2022.
Dengan begitu, Sandy Walsh dan Jordi Amat sudah bisa membela Timnas Indonesia saat turun di babak ketiga. PSSI melanjutkan proses naturalisasi Jordi Amat karena yakin sang pemain bisa membela Timnas Indonesia tanpa terganjal regulasi FIFA.
“Setelah meeting secara maraton dua hari berturut. Federasi menyimpulkan proses naturalisasi Jordi Amat tidak ada kendala dan akan diteruskan,” tulis anggota Exco PSSI Hasani Abdulgani di Instagram, Jumat (25/2/2022).
“Jordi tetap dibolehkan untuk membela Timnas karena tidak bertentangan dengan amandemen baru tentang article 9.2. (Perpindahan Federasi di dalam Regulations Governing the Application of the Statutes di Statuta FIFA 2020),” tambahnya.
Sebelumnya, kuasa hukum Kemenpora meminta kepastian dasar hukum naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh.
PSSI lantas meminta tim legal untuk membeberkan dasar hukumnya. Dalam penyusunan ini tim legal PSSI ragu Amat bisa membela Timnas Indonesia setelah dinaturalisasi.
Hasani lantas mengundang pelatih Shin Tae Yong bersama asisten, juga Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri untuk membahas dan mencari jalan keluar. Hasani juga meminta pengacaranya untuk mempelajari kasus Amat.
Menurut pengacara Hasani, peraturan terbaru FIFA tersebut tidak berlaku surut. Artinya, artikel sembilan FIFA tersebut berlaku bagi pemain setelah peraturan disahkan.
Jordi Amat merupakan salah satu pemain berdarah Indonesia yang akan menjalani proses perpindahan menjadi WNI. Pemain berusia 29 ini memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Makassar.
Pemain berusia 29 yang tengah membela klub Eupen ini lahir di Spanyol dan pernah membela tim usia muda Spanyol, sejak U-16 hingga U-21.
Indonesia Masuk Grup Berat
Tim Merah Putih tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kuwait, Yordania dan Nepal. Karena itu, pihak PSSI dan Kemenpora terus bekerjasama menggenjot proses naturalisasi calon pemain anyar Timnas Indonesia.
Menpora Zainudin Amali mengatakan pihaknya masih menantikan dokumen pelengkap kedua pemain tersebut dari PSSI.
“Masih menunggu administrasi lengkap, administrasi harus disiapkan federasi kami menunggu saja,? kata Zainudin Amali dikutip dari laman resmi Kemenpora, Jumat (25/2/2022).
Sementara itu, Hasani Abdulgani elaku sosok yang bertanggung jawab perihal perekrutan pemain keturunan, optimis proses keduanya rampung dalam waktu dekat. Ia berharap Sandy Walsh dan Jordi Amat sudah bisa mengawal lini belakang Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Sandy Walsh dan Jordi Amat tentu menjadi amunisi berharga bagi Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia 2023. Terlebih lagi, Indonesia akan menghadapi lawan dari tim Timur Tengah, yang notabene merupakan lawan yang tidak disukai skuad Garuda. (tim)