Lupakan Euforia Kemenangan Kini Saatnya Fokus Lawan Berat Yordania

EDITOR.ID, Jakarta,- Euforia kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait harus diakhiri. Karena tugas berat Fachruddin dkk sudah di depan mata. Lawan kali ini lebih berat Timnas Yordania yang sudah menunggu di stadion yang sama. Jika kita lengah dan larut dalam kemenangan dikhawatirkan akan menjadi bumerang dan titik puncak.

Jadwal Timnas Indonesia berikutnya di Grup A akan menghadapi Yordania pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong menjanjikan skuadnya akan kembali tampil apik di laga melawan Yordania.

“Kami akan memberikan penampilan terbaik pada dua laga tersebut,” kata Shin Tae Yong dalam konferensi pers usai laga melawan Kuwait dikutip dari keterangan PSSI yang diterima di Jakarta, Kamis (9/6/2022).

Indonesia berhasil mencatat sejarah setelah memetik kemenangan tipis 2-1 atas Kuwait pada laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, Rabu (8/6/2022) malam waktu setempat. Dua gol dari Timnas Indonesia U-23 di laga itu dicetak oleh Marc Klok melalui titik putih (menit 44) dan Rahmat Irianto menit ke-48.

Hasil positif tersebut membawa Indonesia di peringkat kedua klasemen sementara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 dengan koleksi tiga poin sekaligus menjaga peluang skuad Garuda lolos ke Piala Asia 2023.

Di posisi pertama bertengger Yordania yang mengandaskan Nepal 2-0.

Kuwait berada di posisi ketiga dan Nepal menjadi juru kunci.

Jadwal Timnas Indonesia melawan Nepal sebagai pertandingan penutup Grup A pada Selasa (14/6/2022).

Shin Tae Yong Terkagum-Kagum dengan Permainan Anak Asuhannya

Sebelumnya Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong terkagum-kagum dengan permainan Timnas Indonesia. Ia tidak mengira Marc Klok dan kawan-kawan mampu menaklukkan tim tangguh Asia Kuwait dengan skor 2-1 dibawah tekanan supporter tuan rumah.

Kemenangan Timnas Indonesia memang mengejutkan jika melihat catatan pertemuan Indonesia dan Kuwait. Sebelum laga tersebut, kemenangan terakhir Indonesia dari Kuwait terjadi pada tahun 1980 atau 42 tahun lalu.

Timnas Kuwait merupakan salah satu skuad sepak bola tangguh di kawasan Asia. Saat ini, Kuwait berada di posisi ke-146 FIFA, sementara Indonesia ada di peringkat ke-159.

Kuwait merupakan tim dengan status juara Piala Asia pada tahun 1980, peringkat kedua pada tahun 1976, ketiga pada tahun 1984 dan semifinalis pada tahun 1996.

Akan tetapi, Marc Klok dan kawan-kawan ternyata mampu menunjukkan performa sangat baik di hadapan para pendukung tuan rumah.

Mereka tampil disiplin, menjaga kerapatan ruang dengan baik dan memaksimalkan peluang sehingga mampu menaklukkan Kuwait dengan skor 2-1.

Shin Tae Yong pun optimistis masa depan sepak bola Indonesia akan makin baik.

“Dengan kemenangan ini, saya yakin sepak bola Indonesia berkembang ke arah lebih baik,” tutur Shin Tae Yong. (antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: