Jakarta, EDITOR.ID,- Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Abdi Negara (STIPAN) mengukuhkan 62 wisudawan/wati pada Sidang Terbuka Senat STIPAN dalam rangka Wisuda Program Sarjana (S1) XVII Dan Program Magister (S2) X Tahun 2023, pada hari ini, Kamis (26/10/2023).
Dari ke-62 wisudawan/wati terdiri dari tiga Program Studi yaitu Program Sarjana Strata Satu (S1) Prodi Ilmu Pemerintahan sebanyak 42 wisudawan/wati, Program Sarjana Strata Satu (S1) Prodi Ilmu Politik sebanyak 8 wisudawan/wati, dan dari Program Pascasarjana Magister Ilmu Pemerintahan 12 orang.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan upacara pengukuhan Pamong Praja Muda Sarjana dan Pamong Praja Madya Magister kepada seluruh wisudawan.
Bertindak sebagai pembina upacara Wakil Pembina Yayasan Pendidikan Abdi Negara Nusantara (YPANN) Prof. Dr. Ermaya Suradinata, SH, MH, MS.
Acara wisuda dan pengukuhan ini dihadiri oleh seluruh pengurus Yayasan Pendidikan Abdi Negara Nusantara (YPANN), LLDIKTI Wilayah III Jakarta, institusi mitra seperti pemerintah daerah, Yayasan Binterbusih, Pengurus Korpri dan berberapa perbankan yang telah menjalin kerjasama dengan STIPAN.
Dalam pesannya kepada para wisudawan, Ketua Senat STIPAN Dr. Sumarsono, MDM mendorong lulusan STIPAN mampu mengamalkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang telah dipelajari dan diperoleh dalam mengembangkan profesi kepemerintahan secara bertanggung jawab dan berkualitas, mampu berperan aktif serta berinisiatif dalam menerapkannya bagi kesejahteraan masyarakat luas.
“Proses belajar tidak pernah berhenti, secara formal telah selesai belajar di STIPAN, secara non formal kalian akan terus belajar di tengah-tengah masyarakat,” ujar Mantan Dirjen Otda ini.
Kepada lulusan Magister Ilmu Pemerintahan, secara khusus Sumarsono berpesan agar para wisudawan mampu mendengar melihat dan merasakan kepentingan masyarakat.
“Saya berharap anda telah memiliki kematangan lebih, maka sudah sewajarnya saudara juga memiliki kompetensi yang lebih pula, sesuai dengan bidang ilmu yang saudara dalami. Masyarakat membutuhkan potensi pribadi profesional, yaitu pribadi yang kreatif, inovatif, piawai berkomunikasi, mampu mengambil keputusan berisiko dengan cepat, tidak mudah menyerah dan selalu mencoba hingga berhasil, mampu bekerja keras dengan disiplin tinggi,” sambung Sumarsono.
Senada dengan Ketua Senat STIPAN Dr Sumarsono, Kepala Lembaga Layanan DIKTI Wilayah III Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc dalam sambutannya juga berpesan bahwa untuk memastikan pembangunan berkelanjutan dan masyarakat yang adil, tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance) merupakan fondasi penting dalam kehidupan berbangsa.