Ar-Rayyan, EDITOR.ID,- Kesuksesan dua wakil Asia, Arab Saudi yang menumbangkan raksasa Amerika Latin, Argentina dan Jepang yang menghajar Jerman 2-1 tak mampu diikuti Korea Selatan. Meski menguasai bola dan mengurung pertahanan Uruguay, Korea Selatan hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menghadapi salah satu kiblat sepak bola Amerika Latin itu.
Duel Korsel vs Uruguay pada Matchday pertama Grup H Piala Dunia 2022 berlangsung di Education City Stadium, Kamis (24/11/2022) malam WIB. Laga berlangsung cukup sengit.
Ksatria Taeguk, julukan Timnas Korsel yang mengandalkan kecepatan terus berusaha merangsek dan menyerang. Di 10 menit awal Korsel tampil dominan dengan pemainan cepatnya.
Sementara Uruguay yang diperkuat pemain berpengalaman di Liga Eropa mengandalkan kemampuan individu pemainnya. Hingga menit ke-75 kedua tim saling jual beli serangan.
La Celeste lebih mendominasi usai mengemas 56 persen penguasaan bola dengan total 10 percobaan. Hanya satu percobaan yang mengarah gawang tapi Uruguay dua kali mengenai tiang gawang Korsel dari sundulan Diego Godin dan tembakan Federico Valverde di masing-masing babak.
Korea Selatan tercatat melahirkan tujuh percobaan, tanpa satu pun yang mengarah ke target. Adapun peluang terbaik Ksatria Taegeuk didapat di babak pertama. Saat itu Hwang Ui-jo yang berdiri bebas gagal menuntaskan peluang usai sepakannya melambung.
Di pertandingan berikutnya Uruguay akan menghadapi Portugal pada Selasa (29/11) dinihari WIB, yang didahului dengan laga Korsel vs Ghana pada Senin (28/11) malam WIB.
Jalannya Pertandingan
Korsel mendominasi penguasaan bola di menit-menit awal permainan. Uruguay dalam periode waktu tersebut terlihat kerepotan. Barisan pemain belakang harus berjibaku untuk menyapu bola dari umpan silang Korea Selatan. Namun setelah 15 menit, Uruguay mulai bisa memberikan tekanan.
Korea Selatan terlihat lebih mengandalkan zone marking saat Uruguay menguasai bola. Cara tersebut sejauh ini membuat Korea Selatan lebih baik dan memaksa Uruguay beberapa kali memainkan umpan lambung.
Darwin Nunez membuang sebuah peluang emas di menit ke-22. Sebuah umpan silang dari Luis Suarez terlambat sepersekian detik disambar Darwin Nunez yang ada di mulut gawang. Nunez yang seharusnya tinggal melakukan sontekan, justru gagal menjangkau bola.
Aksi individu Son Heung-min mampu mengacak-acak sisi kanan pertahanan Uruguay di menit ke-25. Dia kemudian melakukan tusukan ke kotak penalti dan melepaskan tembakan, namun bola dapat diblok lawan.
Serangan balik berbahaya Uruguay. Mathias Olivera mengalirkan bola ke depan, lalu dikejar Darwin Nunez. Namun, bola keburu ditangkap Kim Seung-gyu sebelum mencapai kaki Nunez.