Korban Kabel Bali Towerindo Hari ini Jalani Operasi Pita Suara, Terancam Cacat Permanen

Dipastikan menjadi Cacat Permanen, Sultan Rifat Alfatih, Korban Kecelakaan Kabel FO Bali Tower akan Jalani Operasi Pengangkatan Pita Suara

Sultan Rifat Alfatih, Korban Kecelakaan Kabel FO Bali Tower akan Jalani Operasi Pengangkatan Pita Suara

Untuk mengatasi masalah tersebut, dengan memprioritaskan fungsi makan secara normal, akhirnya pihak keluarga dan Sultan sendiri menyetujui untuk mengangkat pita suara.

Sultan Rifat Alfatih, terjerat kabel FO milik PT Bali Towerindo Sentra, Tbk. sudah hampir 3 bulan dirawat di RS Polri Kramatjati, atas atensi khusus dari Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.

Sejak mengalami kecelakaan pada awal Januari 2023 lalu, Sultan Rifat sudah menjalani perawatan di beberapa rumah sakit, diantaranya RS. Fatmawati, RSCM, dan sejak 03 Agustus 2023 lalu dirawat di RS Polri.

Hari ini, sudah masuk hari ke-75 Sultan Rifat dirawat di RS Polri Kramajati.

Terkait status permasalahan dengan Bali Tower sebagai pemilik kabel fiber optik yang menjadi penyebab kecelakaan, saat ini keluarga masih menunggu itikad baik mereka. Hingga saat ini belum ada atensi dan kontribusi apapun dari Bali Tower, termasuk untuk menemui Sultan Rifat pun belum dilakukan.

“Hingga saat ini tidak ada atensi apapun dari Bali Tower. Menemui Sultan Rifat saja tidak, apalagi bertanggung jawab atas musibah ini. Mereka (Bali Tower) terlalu ketakutan dinyatakan salah atau dinyatakan lalai, sehingga sibuk membuat pembelaan dan opini, dan mengabaikan faktor kemanusiaan” ujar Fatih.

Faktanya, lanjut Fatih, bahwa Sultan Rifat mengalami kecelakaan di jalan raya, di jalan umum, yang disebabkan oleh kabel FO yang telah diakui oleh Bali Tower sebagai property milik mereka.

“Jadi sebenarnya tidak perlu lagi diperdebatkan masalah itu, ayo kita selesaikan secara kekeluargaan,“ cetus Fatih.

Pihak keluarga sendiri sudah melaporkan masalah ini ke Polda Metro Jaya. Sejauh ini pihak kepolisian masih memeriksa saksi – saksi terkait.

Sultan Rifat Alfatih merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya Malang, menjadi korban kecelakaan kabel fiber optik yang terjuntai di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, pada 5 Januari 2023 lalu.

Kejadian bermula saat Sultan Rifat melintas jalan tersebut dengan berkendara sepeda motor di belakang sebuah mobil. Tanpa disadari, kabel fiber optik yang terjuntai di atas jalan raya tersangkut pada mobil tersebut, dan selanjutnya ditarik kedepan sampai pada titik tertentu lepas dan mengenai Sultan Rifat tepat pada bagian lehernya.

Fakta-Fakta Seputar Sultan Rifat Fatih yang Menjadi Korban Jeratan Kabel Menjuntai milik PT Bali Towerindo Sentral Tbk

1. Total hari perawatan di RS Polri (sejak 03 Agustus 2023): 75 hari
2. Total hari sejak kecelakaan (05 Jan.2023): 285 hari
3. RS yang menangani Sultan: RS. Fatmawati, RSCM, RS Polri
4. Kondisi saat ini: Berat badan sudah diatas 52 Kg, organ Liver dan Ginjal sudah normal
5. Tindakan operasi yang sudah dilakukan di RS Polri, diantaranya:
– Penyuntikan lemak (Medialisasi)
– Pelebaran saluran kerongkongan makan (Dilatasi)
6. Perkembangan pasca tindakan: Bisa diuji untuk mengeluarkan suara dan bicara, tapi sifatnya hanya sementara, sebab pita suara mengalami kelumpuhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: