EDITOR.ID, Lumajang, – Kabupaten Bondowoso dipastikan belum siap untuk jadi tuan rumah Cabang Olah raga (Cabor) Paralayang pada gelaran multi event Pekan Olah raga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2022 mendatang.
Kepastian tersebut diungkapkan oleh ketua Paralayang Bondowoso Wahyudi widodo.
Hal ini membuat pihak KONI Lumajang berminat untuk menjadi tuan rumah di cabang olah raga Paralayang di event tersebut.
”Ketidak siapan Bondowoso untuk jadi tuan rumah pada cabor paralayang, KONI Lumajang berani ambil alih untuk penyelenggara, kebetulan pihak Pemkab Lumajang sudah menyiapkan venue Paralayang yang ditempatkan di Gunung Wayang, tahun ini direncanakan akan dibangun fasilitas jalannya,” kata H. Ngateman kepada awak media, Jumat (12/3/2021).
Sesuai hasil tim survey dilakukan oleh Pengprov (Pengurus Provinsi) Paralayang Jawa Timur belum lama ini, menurut Ngateman bahwa bukit Gunung Wayang yang terletak di desa Sumber Wuluh sangat layak untuk dijadikan venue olah raga Paralayang. Selain itu dari nilai investasi untuk wisata bisa menjadi destinasi wisata baru di Kabupaten Lumajang.
Dari pantauan awak media setelah pihak Pengprov Paralayang Jawa Timur menetapkan Gunung Wayang layak dijadikan venue Paralayang pada Porprov Jatim 2022, terlihat atlit Paralayang Lumajang sedang berlatih.
“Para Atlit Paralayang Lumajang yang berjumlah 6 orang dengan mendatangkan pelatih dari kota Malang sudah mulai latihan sejak bulan September 2020 sebagai persiapan Porprov Jatim 2022 dengan target 1 medali emas,” kata Rofig ketua paralayang Lumajang kepada awak media, Jumat (12/3/2021). (LN)