EDITOR.ID, Lumajang, – Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional tetap digelar bulan Oktober 2021. Dengan Provinsi Papua sebagai tuan rumah penyelenggara.
Kontingen Jawa Timur bertekad untuk memperbaiki peringkatnya pada pesta olahraga terakbar di tanah air ini.
Dalam pantauan media, meski ditengah pandemi COVID-19 para atlit Jawa timur tetap masuk pemusatan latihan dipusatkan di Unesa Surabaya, sejumlah atlit terbaik dari sejumlah kabupaten kota di Jawa Timur telah dipanggil oleh KONI Jatim sejak tahun 2020 lalu.
Kabupaten Lumajang pada setiap gelaran PON ini, selalu memberi kontribusi baik atlit maupun pelatih untuk kontingen Jawa Timur.
H. Ngateman ketua KONI Lumajang kepada Editor.id, Kamis 18 Maret 2021 menjelaskan ada 7 atlit yang dipanggil membela PON Jatim diantaranya dari Cabor Balap Sepeda ada Zaenal Fanani dan Ihza Muhammad. Kemudian dari Cabor Catur ada 2 Atlit yakni M. Agus Kurniawan dan Fariha Mariroh, selanjutnya dari Taekwondo yang dipanggil Riro. Dari cabor Sepak Takraw Saiful Rizal, kemudian 1 pelatih dipanggil KONI Jatim atas nama Fatur Rahman dari cabor Gulat untuk menangani tim puslatda PON Jatim.
“Semua atlit yang kami panggil di semua cabor menyatakan sudah siap berlaga di PON Papua,” ujarnya.
H. Ngateman juga berharap 7 atlit Lumajang yang berlaga di PON Papua bisa tampil maksimal tentunya bisa menggondol medali emas buat Jawa timur.
“Saya optimis harapan kami KONI Lumajang terhadap para atlit di semua cabor bisa maksimal dengan hasil yang terbaik,” tandasnya. (LN)