“Beliau juga membuat pinjaman modal kerja untuk menciptakan wirausaha melalui Program Mekaar, dan banyak lagi kebijakan beliau yang langsung dirasakan dan menyentuh kehidupan masyarakat,” tambahnya.
Presiden Jokowi juga memiliki legacy sebagai “Bapak Infrastruktur” Indonesia. Ia membangun jutaan kilometer akses jalan di seluruh wilayah Indonesia tanpa membedakan antara pulau Jawa dan Luar Jawa dengan konsep “Indonesiasentris” nya.
Pembangunan jalan tersebut langsung dirasakan masyarakat sehingga mereka memiliki akses mudah untuk membawa hasil pertanian dan produknya ke pasar.
Untuk meningkatkan produk pertanian dan ketahanan pangan, Presiden Jokowi membangun puluhan bendungan raksasa di berbagai tempat. Manfaat bendungan ini untuk menampung air raksasa guna mengairi lahan pertanian, sebagai pembangkit listrik tenaga air, mencegah banjir, sebagai tempat budi daya ikan air tawar dan sebagai tempat pariwisata.
Presiden Joko Widodo juga menginisiasi dan mengawal industri pengolahan bahan baku di tanah air agar kembali bergairah melalui program hilirisasi. “Pabrik-pabrik sekarang bergeliat lagi karena mendapatkan pasokan bahan baku dari alam Indonesia,” kata Khairil.
Seperti misalnya produk perkebunan sawit, CPO. Bahan CPO yang tadinya diekspor langsung ke luar negeri, kini dilarang dan disalurkan untuk diolah terlebih dulu oleh pabrik pengolahan sawit menjadi bahan minyak goreng, bio diesel, dll baru diekspor.
Sehingga memiliki nilai tambah dan menghidupkan kembali pabrik-pabrik yang mati suri karena bahan baku langsung diekspor.
“Pak Jokowi sepanjang 24 jam hidupnya didedikasikan untuk rakyat Indonesia, beliau terus bekerja dan bekerja untuk memberikan kemakmuran kepada rakyatnya,” papar Khairil.
Pak Jokowi, lanjut Khairil, sosok Presiden yang tak pernah duduk berpangku tangan di Istana Presiden. Sebagian kegiatannya justru dilakukan untuk berkeliling, blusukan, menyapa satu persatu rakyatnya di pasar, di kampung nelayan, di sawah tanpa mengenal lelah.
“Ketika menyapa rakyatnya ia berbagi, rakyat sampai menangis terharu ketika dikunjungi Presiden. Kemanapun Pak Jokowi menyambangi suatu tempat ia selalu diserbu dan dikerubungi rakyatnya yang semuanya selalu terharu. Ini bukti pemimpin yang dicintai oleh rakyatnya,” kata Khairil.
Tapi, lanjut Khairil masih ada saja orang yang iri dengki, sirik dan berusaha menjatuhkan Pak Jokowi dengan berbagai cara.
“Mereka menebar hinaan, cacian, fitnah di media sosial, tapi Pak Jokowi tetap kerja dan kerja tak mau menanggapi, mereka makin kencang menebar berbagai narasi negatif,” tegas Khairil.