Menurut dia, penentuan nama cawapres oleh Anies sendiri membuktikan kepada publik bahwa calon presiden yang diusung KPP bukan disetir oleh partai.
Presiden akan memimpin seluruh rakyat Indonesia. “Ini kan sudah menjadi komitmen kita bersama nih, kita serahkan ke Pak Anies. Ya harus terima semuanya, apapun nanti pilihan Pak Anies. Jadi bolanya ada di pak Anies, dan kita percayakan penuh,” beber dia.
PKS: Ganjar dan Prabowo Juga Belum Tetapkan Cawapres Kok Naik?
Senada dengan pandangan Partai Nasdem, Juru bicara PKS Ahmad Mabruri juga menilai anjloknya elektabilitas Anis Baswedan tidak ada kaitannya dengan isu deklarasi Cawapres. Sebab, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto saja belum punya Cawapres. Tapi kenapa elektabilitas mereka naik terus.
“Calon lain aja juga belum ada cawapresnya, tapi mereka kok bisa naik,” ujar Mabruri saat dimintai konfirmasi, Senin (5/6/2023).
Lebih lanjut Mabruri mengatakan setiap masing-masing internal partai memiliki pertimbangan dan memperhitungkan agar tak salah langkah. (tim)