EDITOR.ID, Surabaya, – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Drs Benny Sampirwanto MSi, menyampaikan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai pelayanan masyarakat diharapkan bisa membudayakan 3 S, yakni salam, senyum, dan sapa.
Dikatakannya, ASN yang bertugas sebagai pelayan publik harus memahami betul fungsi dan tugasnya, yakni memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas. Jangan malah minta dilayani oleh masyarakat dengan meminta imbalan atas pelayanan yang diberikan.
?Dinas Kominfo merupakan organisasi yang memberikan layanan di berbagai produknya seperti produk informatika, informasi, jaringan maupun data yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Untuk itu jangan lupa untuk selalu membudayakan 3 S,? katanya saat Pembinaan pegawai di lingkungan Dinas Kominfo Jatim, Jumat (19/2).
Lebih lanjut dikatakan, ke depannya, setiap orang yang berstatus sebagai PNS diharapkan bisa menyadari bahwa dirinya adalah seorang Pelayan Publik. Jika kesadaran tersebut sudah muncul di setiap PNS, harapan tentang integritas dan moralitas PNS yang semakin baik akan terwujud.
?Sebagai organisasi yang memberikan pelayanan kita harus saling menjaga hubungan bukan saja dengan pimpinan tapi juga hubungan menyamping (sesama pejabat) maupun ke bawah (staf) agar terbangun tim work yang baik serta membangun jiwa korsa agar terjalin hubungan kerjasama yang baik pula,? tambahnya.
Sekretaris Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, Ir Dra Aju Mustika Dewi, MM mengatakan, maksud diadakannya kegiatan ini adalah pengelolaan pegawai negeri sipil yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktek korupsi , kolusi dan nepotisme.
?Sementara tujuannya adalah supaya ASN mempunyai komitmen atau tekad yang kuat dan memahami mengenai arti penting pembinaan pegawai, sehingga mampu menjadikan citra pegawai negeri sipil menjadi lebih baik,? kata Aju Mustika. (Tim)