Karena itu, Hasto menyampaikan PDIP tidak akan pernah menyerah. Baik mau digunakan suatu proses intimidasi secara formal, maupun dengan cara-cara di luar formal sekalipun, Hasto mengaku sudah menyiapkan risiko-risiko terburuk.
“Karena sebagaimana dilakukan oleh Bung Karno, masuk penjara adalah bagian dari pengorbanan cita-cita. Untuk itu, jangan pernah takut menyuarakan kebenaran. Kita jaga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” tambahnya.
Dia mengajak seluruh kader untuk menjaga muruah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dari berbagai upaya-upaya yang ingin merongrong kewibawaan partai hanya karena ambisi kekuasaan.
“Kami adalah partai yang sah. Karena itulah sebagaimana kata para kader PNI ketika menghadapi hukuman gantung di Ciamis, hanya gara-gara memekikkan salam Merdeka, Merdeka, Merdeka pada masa Belanda, maka mereka menuju tiang gantungan dengan mulut tersenyum dan kepala tegak,” kata Hasto.
“Mari, demi perjuangan terhadap cita-cita, demi nilai-nilai yang kita perjuangkan, risiko apa pun, siap kita hadapi dengan kepala tegak dan mulut tersenyum. Terima kasih. Merdeka,” kata Hasto. (tim)