Jangan lupa untuk mengirimkan doa-doa baik saat berziarah. Kamu juga bisa membacakan surat Yasin dan tahlil. Selain mengirimkan doa, saat berziarah umat Muslim juga dianjurkan untuk bertawassul, meminta kekuatan kepada Allah SWT supaya diberikan keselamatan, kesehatan, dan keberkahan dalam menjalankan ibadah selama bulan Ramadan.
Sebagaimana yang tertulis dalam dalam Surat Al-Maidah ayat 35:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّـهَ وَابْتَغُوا إِلَيْهِ الْوَسِيلَةَ وَجَاهِدُوا فِي سَبِيلِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan.
4. Teguhkan niat memasuki Ramadhan
Berikutnya, meneguhkan niat-niat utama sebelum masuk Ramadhan. Menurut Ustadz Muntaha, ada tiga langkah yang bisa dilakukan untuk amalan keempat ini.
“Di antaranya dengan niat tadarus Al-Qur’an dengan merenungi maknanya, niat tobat sebenar-benarnya dari dosa yang telah lewat, dan niat menjadikan Ramadhan sebagai permulaan untuk melakukan amal saleh dan kebaikan selamanya seizin Allah ta’ala, dan niat-niat terbaik lainnya,” ungkap Menurut sosok kiai muda asal Magelang ini.
5. Saling Memaafkan
Amalan jelang bulan Ramadhan 2024 selanjutnya yang bisa dilakukan yaitu saling memaafkan antasesama. Banyak dari kita mungkin sadar jika memiliki salah dan dosa yang diperbuat, oleh karena itu bersilaturahmi dan saling memaafkan bisa dijadikan salah satu amalan supaya kita semua bisa kembali suci dalam menyambut bulan puasa.
Dengan saling memaafkan, kita semua bisa menjalankan ibadah selama Ramadhan dengan hati yang bersih dan jiwa yang tenang. Sebab tidak ada lagi dendam dan amarah di dalam diri.
Sebagaimana yang dijelaskan dalam Surat Al-Baqarah ayat 178:
فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ذَلِكَ تَخْفِيفٌ مِنْ رَبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ فَمَنِ اعْتَدَى بَعْدَ ذَلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Artinya: Maka barangsiapa yang mendapat suatu pemaafan dari saudaranya, hendaklah (yang memaafkan) mengikuti dengan cara yang baik, dan hendaklah (yang diberi maaf) membayar (dia) kepada yang memberi maaf dengan cara yang baik (pula). Yang demikian itu adalah suatu keringanan dari Tuhan kamu dan suatu rahmat. Barangsiapa yang melampaui batas sesudah itu, maka baginya siksa yang sangat pedih.
6. Bersikap Ikhlas dan Melapangkan Hati
Dalam menyambut bulan suci, memiliki hati yang ikhlas dan lapang juga termasuk salah satu amalan jelang bulan Ramadhan yang bisa umat Muslim lakukan. Hal ini lantaran bisa menjauhkan kita dari panasnya api neraka. Oleh sebab itu, sebagai Muslim harus memiliki niat yang baik dalam memperoleh ridho Allah SWT.