Indonesia harus berani bermimpi dan melihat ke depan sehingga budaya Indonesia bisa diekspor ke negara lain, seperti budaya Korea atau Jepang merajai negara lain.
“Tata kelola industri kreatif nasional perlu diperkuat dan diperdalam. Kalau tata kelolanya tidak ada, maka pelakunya yang dirugikan, bahkan negara akan dirugikan karena tidak bisa mengoptimalkan pendapatan pajak dari sektor tersebut,” tambahnya.
Dalam akun Instagramnya Ganjar menulis :
Banyak sekali negara yang mendapat penilaian positif karena industri kreatifnya. Dulu ada Hollywood, kemudian disusul Bollywood dan saat ini ada KPop.
Dengan segala kekayaan tradisi, budaya serta sumberdaya manusia yang luar biasa, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk semakin berjaya di industri kreatif.
Terimakasih Mas Once Mekel, Mas Anang Hermansyah, Mbak Ashanti, Mas Young Lex, Dira Sugandi, Bang Andy Malewa, Mas Marchel Siahaan , Mas Andre Hehanusa, mas Ecky Lamoh, mas John Paul Ivan, mas thariq halilintar atas segala obrolan yang luar biasa ini.
Intinya satu, kita mesti menata arah baru industri kreatif. Jangan sampai industri kreatif berjalan apa adanya tanpa arah yang jelas.
Di tempat yang sama, mantan vokalis Band Dewa 19 Elfonda Mekel atau Once Mekel mengaku senang karena Ganjar Pranowo merespons berdasarkan dengan pengetahuannya yang cukup komprehensif tentang apa yang terjadi di industri kreatif.
“Kelihatan sekali, terkesan banget pak Ganjar Pranowo itu mengerti persoalan sehingga membuat kita lebih percaya beliau akan melakukan sebuah aksi atau program yang benar-benar gerak cepat dalam hal industri kreatif,” ungkapnya.
Once Mekel juga berharap, Ganjar memberi perhatian dan kepedulian terhadap insan musik Indonesia. “Kami berharap ada dukungan terhadap performer dan pencipta lagu,” kata Once.
Disamping itu Once juga menyinggung perihal royalti agar menjadi hal yang sangat perlu diperhatikan pemerintah. Once sungguh berharap ada sistem yang terbangun terkait industri musik di Tanah Air.
Mendengar aspirasi itu, Ganjar mengatakan ia berkomitmen terhadap musisi Indonesia, termasuk para musisi jalanan.
Selanjutnya Ganjar dijadwalkan menghadiri acara di rumah mantan Bupati Bogor, Rachmat Yasin. Ganjar juga akan menghadiri acara lintas partai yang diramaikan oleh basis massa dari PDI-P, Partai Persatuan Pembengunan (PPP), Partai Hanura dan Perindo.
“Dari situ kita ke 100 hari wafatnya orang tuanya tokoh PPP di kabupaten Bogor, Rachmat Yasin. Itu akan ada banyak sekali orang juga di situ, ada tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat dan sebagainya,” kata Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Adian Napitupulu. (tim)