Sejauh ini, sebenarnya Misbakhun merasa semua anak buah Sri Mulyani tak ada yang subordinasi.
Apalagi Sri Mulyani dikatakan tahu semua karakter pejabat eselon 1 di kementeriannya.
Akan tetapi, informasi yang disampaikan Mahfud MD tentu tak bisa dikesampingkan.
Karena Mahfud MD juga memiliki instrumen lengkap untuk menghimpun informasi perihal sikap-sikap buruk yang diperolehnya dari intelijen.
Lantas, jika ada anak buah Sri Mulyani bersikap gagah berani, ada di wilayah manakah? Inspektoratkah?
“Pak Mahfud harus menyebutkan, walau tidak harus ke publik tapi sampaikan info itu ke Sri Mulyani dan DPR. Itu penting agar perkuat argumen beliau. Kalau ada anak buah Sri Mulyani yang menghalang-halangi, dia harus sampaikan siapa anak buahnya itu?” tanya Misbakhun.
Sebagai seorang Menko Polhukam yang mengkoordinir banyak pihak termasuk intelijen, Mahfud MD dinilai pasti sudah mengetahui siapa-siapa pihak yang menahan informasi tersebut di institusi Kemenkeu.
Apabila terbukti sudah ketahuan, Misbakhun meminta harus ada sanksi lebih berat daripada tersangka RAT. Karena yang bersangkutan dinilai telah membuat kebijakan-kebijakan Sri Mulyani menjadi asimetris.
Dampak yang kini terjadi, Menkeu Sri Mulyani harus menerima kenyataan, Menkeu banyak dihujat oleh publik bahkan para ahli maupun pengamat hingga kasus RAT yang menyasar ke kasus adanya transaksi janggal vdi Kemenkeu sebesar Rp 349 trilliun masih terus berpolemik, termasuk kinerja Kemenkeu yang terus menerus disorot oleh publik.
Sementara itu, sekretaris Indonesian Audit Watch (IAW) Iskandar Sitorus menyebut nama mantan pejabat Kemenkeu berinisial H sebagai “Ayah Asuh” dari tersangka RAT.
RAT sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi dan ditahan KPK pada Senin 3 April 2023, diduga menerima gratifikasi berupa uang setelah 12 tahun menjabat sebagai pemeriksa pajak pada Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Kemenkeu.
Iskandar Sitorus menduga RAT merupakan bagian dari mafia pajak yang telah menggurita selama lebih dari 20 tahun.
“Beliau (RAT) merupakan anak kesayangan dari raja pajak berinisial H, semua orang sudah paham itu,” kata Iskandar Sitorus dalam wawancara khusus dengan Aiman, Rabu 5 April 2023.
Menurut Iskandar Sitorus, RAT dalam bekerja dengan para mafia pajak selalu rapi terstruktur.
Salah satu tugas RAT adalah mendukung orang-orang dalam kelompoknya itu untuk berada dalam lingkaran kekuasaan.
Sebagai contoh, RAT pernah mendorong seorang untuk menduduki jabatan penting di eselon satu di Kemenkeu.
“Coba dicek, nomor seri uang dalam safe box (yang telah disita oleh KPK) itu, pasti keluaran tahun 2022. Waktu itu Rafael terlibat untuk mendorong seseorang menjadi pejabat di Kemenkeu. Orang ini merupakan bagian dari komplotannya,” duga Iskandar Sitorus.