Buku ini kami beri judul Buya Ahmad Syafii Maarif: Cahaya Keteladanan Umat dan Bangsa. Buku itu terbit beberapa hari lalu. Jika ini boleh disebut sebagai hadiah untuk Buya, boleh jadi ini hadiah terbaik dariku dan Bang Simon. Semoga Buya tersenyum dari sana melihat kehadiran buku bersampul hijau telur dengan gambar Buya mengenakan batik sederhana.
Ah Buya, masih banyak yang sebenarnya ingin kuceritakan. Tapi kusimpan dulu ceritaku yang lain. Karena terus-terang, aku menulis ini sambil sesekali menghapus air mata; Air mata kerinduan akan sosok negarawan yang lurus, baik dan tegas serta keras pada penyelewengan dan kemungkaran. Aku yakin, Buya di sana juga terus berharap negeri ini akan lebih baik. Doakan selalu kami ya, Buya.
Dan akhirnya, selamat ulang tahun, Buya. Cahaya kebaikanmu tetap akan bersinar terang.
Wassalam,
Tami