EDITOR.ID, JAKARTA- Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto mengatakan pembebasan lahan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) menjadi salah satu prioritasnya.
Langkah ini dilakukan untuk mendukung pembangunan IKN yang akan dimulai tahun ini berjalan dengan lancar.
“(Pembebasan lahan) IKN juga jadi prioritas,” ujarnya dalam serah terima jabatan di Kementerian ATR, Rabu (15/6).
Menurutnya, ada tiga tugas yang akan dilakukan selama menjabat sebagai menteri ATR. Pertama, melanjutkan program sertifikasi tanah.
Kedua, menyelesaikan tumpang tindih tanah antara masyarakat dan badan usaha. Ketiga, pembebasan lahan untuk IKN.
Terkait pembebasan lahan IKN, ia sudah berkomunikasi dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Diharapkan, pembebasan lahan bisa segera selesai agar pembangunan infrastruktur di IKN bisa dilakukan.
“Sudah saya koordinasikan dengan Bu Siti Nurbaya saya juga akan kelapangan mana yang prioritas akan segera kita urus sehingga pak Bambang (Kepala Otorita IKN) segera bisa bekerja,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni mengatakan akan dengan sepenuh hati membantu tugas-tugas Hadi. Meski masalah agraria dan pertanahan bukan bidangnya, namun ia berjanji akan bekerja dengan baik.
“Kemarin sore saya dipanggil Presiden ke istana. Agak diluar dugaan akan ditunjuk Wamen BPN. Diruangan sudah ada pak Hadi dan dikenalkan disana. Itu takdir dari Allah SWT saya akan dengan sepenuh hati dan kemampuan. Kalau pak Hadi diminta jadi pembantu Presiden, saya diminta Presiden untuk membantu pak Hadi,” paparnya.
