EDITOR.ID ? Surabaya, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak menerima kunjungan kepala BNN (Badan Narkotika Nasional) Provinsi Jatim, Brigjen Pol. M Aris Purnomo, M.H pada Jumat (10/8).
Pada kesempatan itu Wagub Emil menyampaikan pentingnya untuk melakukan sinergi kebijakan dan program kerja masing-masing instansi utamanya dalam perang melawan narkoba
“Kita berharap bisa lebih efektif lagi mengintegrasikan wawasan anti narkoba ini, kami berdiskusi dengan beliau terkait melibatkan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sehingga wawasan ini bisa diimplementasikan dalam mata pelajaran.” Jelas Emil
?Tadi juga membahas rencana membangun sebuah rakor yang mengintegrasikan semua stakeholder? tambahnya
Pemprov Jatim melalui Bangkesbangbol telah diamanahkan sebagai leading sector terkait Pecegahan dan Pemberatasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN)
?Bakesbangpol Jatim sebagai leading sector pengimplementasian P4GN dan pihak terkait lainnya harus berperan aktif, dalam upaya pencegahan ini? jelasnya.
Disisi lain Wagub Emil menjelaskan upaya pencegahan peredaran narkoba dimungkinkan melibatkan banyak pihak
“Kita harus memetakan sekaligus mengantisipasi kemungkinan jalur peredaran narkoba, misalnya peredaran melalui pekerja migran, nanti kita akan berkoordinasi dengan PJTKI dan Disnaker terkait ini.” Imbuh Emil.
Wagub Emil menjelaskan kemungkinan masyarakat yang mencari pelarian ditengah pandemi Covid-19
?kita harus berhati-hati mungkin juga ada orang yang stres atau mencari pelarian lalu mengeksplorasi sumber-sumber yang berbahaya.” Tutup Emil
?Berdasarkan data BNNP Jatim Narkoba lebih ditemukan di club malam, kondisi ini mungkin bisa berubah? imbuhnya.
Diakhir diskusi Wagub Emil menyampaikan Apresiasi terhadap kinerja BNNP Jatim.
“Ternyata walaupun pandemi BNNP Jatim melakukan penangkapan dengan barang bukti 4 kg sabu-sabu, hal ini menunjukan perang narkoba tidak terhalang pandemi? tutupnya
