EDITOR.ID, Jakarta,- Dipastikan akan menjadi orang nomor satu di Jawa Barat setelah dalam penghitungan Quick Count menang, Ridwan Kamil secara lugas dan terang-terangan menyatakan siap mendukung Joko Widodo sebagai Calon Presiden 2019.
Pernyataan tersebut disampaikan Ridwan Kamil dalam salah satu program yang ditayangkan Kompas TV, yang dipandu Aiman Witjaksono, Rabu (27/6/2018). Ridwan awalnya menjawab pertanyaan Aiman seputar isu dukungan cagub-cawagub Pilgub Jabar terhadap Jokowi untuk 2019.
“Ya saya kira logika sederhana ya, partai-partai pendukung sudah menyatakan deklarasi untuk pilpres. Partai-partai pendukung saya semua sudah, NasDem, Hanura, PPP, dan seterusnya. Tentulah arah dukungan dari kami, calon berdua ini tidak akan jauh berbeda fatsun kepada etika politik, kan begitu ya, etika politik seperti itu,” ujar Ridwan Kamil.
Calon Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil ini memenangi hitung cepat (quick count) Pilgub Jabar 2018. Loyalitas Kang Emil terhadap Jokowi memang tidak diragukan lagi. Beberapa waktu silam Kang Emil pernah diusung sejumlah parpol maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta. Namun setelah “didatangi dan dilobi” Jokowi, Ridwan Kamil menyatakan mundur.
Dan kini Ridwan Kamil menjadi tokoh muda yang mendapat dukungan luas dari masyarakat Jawa Barat.
Ridwan Kamil lalu menceritakan kembali sikap politiknya pada 2014. Kala itu, Ridwan Kamil baru saja terpilih menjadi Wali Kota Bandung dengan kendaraan Gerindra-PKS.
“Dulu saya diusung oleh Gerindra-PKS. Saya adalah tim pemenangan Pak Prabowo di 2014. Karena etikanya mengatakan diusung oleh partai tersebut, maka mendukunglah apa yang menjadi kebijakan,” sebut Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil menegaskan akan mengikuti keputusan partai pengusungnya untuk Pilpres 2019. Dia lalu menyatakan tegas siap mendukung Jokowi pada 2019.
“Arahnya tentunya mendukung Pak Jokowi sesuai dengan aspirasi dari partai-partai yang menjadi pengusung saya dan Pak Uu,” tegas dia.
Ridwan Kamil Menangi Pilgub Jabar
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) Saan Mustofa memastikan akan terus mengawal penghitungan suara oleh KPU agar hasilnya sama dengan hitung cepat.
“Kita akan ikuti semua tahapan di KPU sampai nanti ditetapkan secara final siapa pemenangnya,” ujar Saan di Hotel Papandayan, Rabu (27/6/2018).
Salah satu caranya adalah dengan memastikan data C1 di TPS sebagai bahan tim melakukan penghitungan dan mencocokannya dengan KPU.
“Jadi kita akan kawal terus suara ini agar yang ditetapkan quick count tidak berbeda dengan KPU,” katanya.
Seperti diketahui pasangan nomor urut satu itu unggul dalam hitung cepat yang dibuat oleh sejumlah lembaga survei. Pasangan yang memiliki slogan Jabar Juara itu unggul dengan kisaran 32-35 persen. (tim)