Kabupaten Maybrat, EDITOR.ID,- Pj Bupati Maybrat, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos., M.Si., menyambut kedatangan Bapak Arief Legowo, S.T., M.M., Analis Kebijakan Perkoperasian dari Kementerian Koperasi dan UMKM RI di Pasar Sahbur. Pj Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Perdagangan Maybrat, Bapak Samuel Bless, beserta jajarannya pada Rabu, 3 Juli 2024.
Turut hadir pula Ferdinandus Taa, S.H., M.Si. (Pj. Sekda Kab. Maybrat), Dra. Yohana Iek (Asisten I Setda Kab. Maybrat), Engelbertus Turot, S.P., M.Si. (Asisten II Setda Kab. Maybrat), Ketua Klasis Aifat, serta beberapa tokoh masyarakat. Kehadiran para pejabat tinggi ini menunjukkan komitmen serius pemerintah dalam mendukung revitalisasi pasar.
Pasar Sahbur menjadi fokus utama dalam kunjungan tersebut, mengingat peran vitalnya bagi perekonomian lokal.
Kunjungan Bapak Arief Legowo bertujuan untuk meninjau langsung Pasar Sahbur yang akan direvitalisasi. Program revitalisasi Pasar Sahbur ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Koperasi dan UMKM. Kementerian mengalokasikan anggaran sebesar 1,5 miliar Rupiah dari Dana Tugas Pembantuan anggaran 2024.
Dukungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat untuk memperkuat infrastruktur ekonomi Kabupaten Maybrat. Dengan anggaran yang signifikan ini, pasar diharapkan dapat berubah menjadi lebih fungsional dan modern.
Perubahan ini akan membawa dampak positif bagi para pedagang dan masyarakat sekitar.
Dalam kunjungan tersebut, dibahas proses administrasi yang menjadi persyaratan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM RI. Pj Bupati Maybrat menginstruksikan Bapak Samuel Bless untuk segera menyelesaikan apa yang menjadi persyaratan program ini.
Hal ini untuk memastikan bahwa proses revitalisasi dapat berjalan lancar tanpa hambatan administrasi. Kementerian menekankan pentingnya kesesuaian administrasi untuk pencairan dana.
Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama dalam memenuhi persyaratan ini. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga dibahas rencana pembangunan, termasuk tata letak bangunan pasar agar bisa menarik perhatian bagi yang melewati pasar tersebut. Revitalisasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pasar dan kenyamanan bagi pengunjung.
Rencana alokasi penggunaan dana bantuan juga menjadi topik utama dalam diskusi. Pj Bupati menggarisbawahi pentingnya penggunaan dana secara efektif dan efisien. Semua rencana ini diharapkan dapat menjadikan Pasar Sahbur sebagai pusat ekonomi yang lebih dinamis.