Jakarta, EDITOR.ID,- Pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berhasil meraih 58,60 persen lebih suara rakyat berdasarkan penghitungan Real Count Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang sudah masuk 76,58 persen. Jauh meninggalkan dua paslon pesaingnya, paslon nomor satu Anies Baswedan dan paslon nomor 3 Ganjar Pranowo.
Ditengah semakin mendekati kepastian kemenangan Prabowo-Gibran kini muncul sejumlah nama calon Menteri Kabinet Prabowo-Gibran yang ramai diperbincangkan.
Direktur Indonesian Public Watch Integrity Asri Hadi MA memprediksi formasi calon anggota Kabinet Prabowo-Gibran akan diisi perpaduan antara jatah parpol koalisi dengan kalangan profesional yang selama ini sangat dipercaya oleh Prabowo Subianto.
Menurut Asri Hadi ada sejumlah calon kuat yang diyakini pasti akan masuk jajaran Kabinet Prabowo-Gibran. Dan apa yang menjadi landasan ia bakal jadi menteri di Kabinet 2024-2029.
1. Airlangga Hartarto
Diantaranya misalnya Airlangga Hartarto. Asri Hadi menilai Ketua Umum Partai Golkar itu akan menjadi calon kuat kabinet Prabowo-Gibran. Jabatan yang akan diemban Airlangga dalam prediksi Asri Hadi masih tetap sama ketika berada di kabinet Joko Widodo-Maruf Amin, yakni Menteri Bidang Perekonomian.
Menurut Asri Hadi sosok Airlangga Hartarto memiliki peran sangat besar sekali dibalik kerja keras kemenangan Prabowo-Gibran. Sebagai salah satu pemimpin partai besar di Republik ini, Partai Golkar, Airlangga Hartarto menjadi otak dan penyokong utama suara yang diraih Prabowo-Gibran.
Ada alasan kuat yang membuat Airlangga Hartarto menjadi sosok penting yang pasti bakal masuk di Kabinet Prabowo-Gibran. Pertama, Airlangga “mengalah” menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) Prabowo Subianto, meski dalam koalisi pengusung Prabowo, partainya paling besar jumlah kursinya.
Kedua, kerja politik yang digalang Airlangga Hartarto “paling berkeringat” dibanding sosok lainnya yang berada di kubu Prabowo. Hampir semua tim yang bekerja di Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran disuppor Partai Golkar secara total. Mulai dari pelibatan Nusron Wahid di Pusat sebagai Sekretaris TKN hingga daerah yang banyak dipegang elit Golkar.
Kadernya, Ridwan Kamil ditugasi di wilayah Jawa Barat, Airin Rachmi Diany di Banten. Dan Airlangga lah yang sangat ulet merangkul Khofifah Indar Parawansa dan Pakde Karwo hingga masuk tim Prabowo-Gibran. Artinya, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur benar-benar digarap habis oleh Partai Golkar.
“Beliau alumni UGM yang cukup mumpuni, juga alumni Monash University Australia yang membanggakan para almamaternya,” papar Asri Hadi.