Jakarta, EDITOR.ID,- Sambas Sinergy kedatangan tamu istimewa. Beliau adalah Dumitru Tanasa, sosok diplomat karir negara Rumania. Dumitru yang pernah menjabat sebagai Duta Besar di Indonesia ini datang ke Jakarta mengunjungi koleganya, excellency Irjen Purn Amhar Azeth yang telah berakhir jabatannya sebagai Ambasador Rumania dalam pertemuan di Jakarta excellency Tanasa & Amhar meeting.
Selain bernostalgia kedatangan Dumitru Tanasa ke Jakarta membawa misi penting untuk membuka komunikasi peluang jalinan kerjasama bisnis antara Indonesia dengan Rumania.
Dumitru Tanasa juga menjajaki peluang sinergy bisnis, perdagangan, industri, Iptek antara Indonesia dengan negara UE, negara Asia, Afrika, Amerika dimana dia pernah bertugas yang masih menjalin komunikasi.
Selain bertemu dengan Amhar, kedatangan Dumitru juga disambut pimpinan Sambas Sinergy, Khairil Hamzah. Khairil didampingi pengusaha dari Sambas Sinergy. Seperti James Lim, K Suardhana, Amien dan Zaedun.
Mr. Dumitru Tanasa adalah seorang diplomat karir dari Rumania. Ia satu angkatan dengan Menlu Alatas. Dumitru Tanasa adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah hubungan diplomatik antara Rumania dan sejumlah negara di seluruh dunia.
“Beliau memiliki pengalaman panjang dalam bidang diplomasi, terutama dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai perwakilan Rumania di berbagai negara,” ujar Khairil Hamzah.
“Dalam perjalanan karirnya, Dumitru Tanasa memiliki peran besar dan prestasi dalam menjembatani hubungan antara Indonesia dan Rumania,” imbuhnya.
Dumitru Tanasa menjabat Counselor di banyak negara diantaranya Indonesia, Singapore, Cambodia, Myanmar, Pakistan, India, the Netherlands, Ethiopia, Qatar dan misi tetap Rumania untuk PBB dalam banyak hal diantaranya urusan Palestina, kepentingan Tiongkok di Indonesia, DK terhadap Yugoslavia.
Pendidikan dan Awal Karir
Mr. Dumitru Tanasa memulai perjalanan karir diplomatiknya setelah menyelesaikan pendidikan di bidang Hubungan Internasional di Sekolah Diplomat di Moskwa Uni Soviet. Tahun 1965. Dumitru pernah mewakili Tiongkok di era Presiden Mao Tze Tung dan era Deng Xiao Ping di kantor perwakilan Jakarta karena saat itu terjadi pemutusan hubungan diplomatik RRT dengan Indonesia. Dumitru diangkat jadi diplomat yang mewakili Tiongkok.
Pendidikan di Moskwa memberinya dasar yang kuat dalam diplomasi internasional, yang nantinya akan membantunya dalam menjalankan tugas-tugas diplomatiknya di berbagai negara.
Peran Diplomatik di Tiongkok
Salah satu momen penting dalam karir Mr. Dumitru Tanasa adalah ketika dia diangkat sebagai diplomat yang mewakili Rumania di Tiongkok.