Shefa, Vanuatu, EDITOR.ID – Gunung Api Bawah Laut bernama East Epi (Epi Timur) di Provinsi Shefa, antara Papua New Guinea dengan Selandia Baru, pada pagi hari pukul 07:00 waktu setempat tanggal 1 Februari 2023 mengeluarkan abu vulkanik, letusannya berpotensi nemicu terjadinya tsunami, demikian kabar dari Vanuatu Geohazards Observatory /VGO (Observatorium Geohazards Vanuatu = Badan Pengamatan kondisi geologis lingkungab Gunung Berapi di Vanuatu).
VGO secara intens mengamati aktifitas letusan gunung bawah laut Epi Timur yang pada Rabu pagi hari (1/2/2023) memuntahkan abu vulkanik.
Gunung Epi Timur berada di dasar laut, Kepulauan Shefa bagian timur di Provinsi Shefa, dan gunung Epi Timur memiliki ketinggian sekitar 34 meter.
Gunung Epi Timur mengeluarkan abu vulkanik setinggi ~100 meter dari permukaan laut.
Otoritas VGO juga mengeluarkan peringatan kepada masyarakat di Shefa untuk menjauhi gunung Epi Timur agar tetap selalu waspada dari kemungkinan letusan gunung yang lebih besar lagi, dan hal ini yang berpotensi memicu tsunami dan gempa bumi…
Perkembangan terbaru,VGO menghimbau penduduk yang berdomisili disekitarnya diberi peringatan dengan meningkatnya aktivitas gunung api Epi Timur menjadi Gunung Berapi Waspada Tingkat 1.
Karena aktivitas vulkanik sedang berlangsung setelah terjadi ledakan freatik, pelepasan gas ringan dan emisi abu, hingga VGO mengeluarkan larangan zona bahaya berada pada radius 10 km di sekitar gunung berapi bawah laut Epi Timur.
Pengamatan terbaru mengkonfirmasi bahwa kerucut vulkanik puncak gunung tersebut mengeluarkan emisi abu yang terus menerus.
Kepada Nelayan, Pelaut disarankan menjauhi sekitar Gunung Epi Timur tersebut dengan mengkonfirmasi zona bahaya berada di sepanjang sisi timur pulau Epi.
.
Penduduk di sekitar pulau Epi dan pulau-pulau sekitarnya juga disarankan untuk tetap waspada terhadap gempa besar terkait letusan gunung yang sudah terjadi.
Letusan yang diduga kuat memicu kemungkinan terjadinya tsunami itu sebelumnya sudah dihimbau oleh Departemen Meteorologi dan Geohazards Vanuatu.
Pemantauan masih terus berlangsung secara cermat mengamati perkembangan situasi aktivitas gunung Epi Timur tersebut, dan pastinya VGO segera memberi kabar perkembangan kabar terbaru.
Departemen Meteorologi dan Geohazards Vanuatu pada tanggal 26 Januari 2023 pukul 10:29 sebelumnya mengumumkan, telah terjadi peningkatan aktivitas pada gunung berapi Epi Timur, meskipun rendah, namun aktivitas vulkanik dicurigai berlangsung secara terus menerus.
Melihat sedemikian itu VGO mengeluarkan Level Siaga Vulkanik di siaga Level 1.
Kecurigaan tersebut berdasarkan pemantauan
aktivitas sungai yang mengalir bau belerang dan di sekitar gunung Epi Timur munculnya uap vulkanik berlangsung secara intens yang mungkin mengandung gas vulkanik.
Gas vulkanik tersebut akan selalu muncul disekitar area gunung Epi Timur.
Mendapati hal sedemikian itu, VGO langsung mengeluarkan Zona berbahaya, demi untuk keselamatan jiwa, maka dibatasi keberadaan orang di sekitar area vulkanik dan sungai yang tercium bau Sulphur.
Departemen Meteorologi dan Geohazards Vanuatu memantau secara ketat aktivitas gunung berapi Epi Timur.
Informasi lebih lanjut akan diberikan bila diperlukan. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Divisi Geohazards di Departemen Meteorologi dan Geohazards Vanuatu di [email protected] atau 24686.***