Gresik, Jawa Timur, EDITOR.ID,– Persebaya Surabaya kembali menjaga tren kemenangan berturut-turut. Usai membungkam Persita Tangerang dengan skor telak 5-0, Bajul Ijo kembali menghajar lawannya. Kali ini Bhayangkara FC dibungkam dengan skor 2-1.
Kemenangan ini memiliki nilai rekor. Rekor pertama, untuk kali pertama Persebaya mengalahkan Bhayangkara FC sejak kompetisi 2019. Rekor kedua, Persebaya mampu merangsek dan menggeser dua klub langsung yakni Arema FC dan Persikabo. Dari urutan 10 klasemen melejit ke papan atas di urutan ke-7.
Persebaya Surabaya sukses mengalahkan Bhayangkara FC 2-1 pada lanjutan pekan ke-20 Liga 1 2022 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Senin (23/1/2023) petang.
Dua gol Persebaya dicetak bek timnas Indonesia Rizky Ridho menit ke -41 dan pemain anyar Paulo Victor Costa menit 85. Bhayangkara FC hanya mencetak satu gol melalui titik putih oleh sang pemain anyar Matias Meir menit ke-34.
Kemenangan ini mendongkrak peringkat Persebaya di klasemen sementara Liga 1. Persebaya kini menyalip Arema FC dan PSIS Semarang untuk menempati peringkat ketujuh dengan 28 poin.
Persebaya menempel ketat Borneo FC dan Bali United yang berada di posisi keenam dan kelima klasemen sementara Liga 1.
Persebaya layak menang pada laga ini setelah memperhatikan statistik pertandingan. Pada laga Senin sore, Persebaya unggul segalanya dibandingkan Bhayangkara FC. Skuad Bajol Ijo menguasai 69 persen penguasaan bola, sedangkan lawan hanya 31 persen.
Laga sore tadi menunjukkan Persebaya sedangkan memainkan gaya tiki taka khas Barcelona setelah mencatatkan 650 kali passing, 574 di antaranya sukses atau sekitar 86 persen.
Bhayangkara hanya bisa melakukan setengahnya, yakni melakukan 332 kali passing, 257 di antaranya sukses atau hanya 77 persen.
Pasukan Aji Santoso mencatatkan 14 kali peluang, enam kali operan silang, tiga di antaranya sukses. Bhayangkara FC hanya enam kali mencatatkan peluang, tujuh operan silang dan hanya satu yang sukses.
Lini belakang Persebaya tampil disiplin dengan mencatatkan 17 kali tekel, 20 intersep dan sekali sapuan, sedangkan Bhayangkara FC 10 kali tekel, 32 intersep dan empat kali sapuan.
Tim Tamu Kena Comeback Tuan Rumah
Persebaya selaku tim tamu berhasil comeback setelah tertinggal terlebih dahulu. Permainan menyerang dan terbuka ditunjukkan kedua tim. Bedanya, Persebaya banyak mengandalkan bola-bola pendek dengan jarak rapat antarpemain.
Sementara itu, posession play Persebaya diimbangi oleh Bhayangkara FC dengan permainan bola panjang mengandalkan serangan dari sektor sayap.
