Jakarta, EDITOR.ID,- Sosok tersangka penista agama Islam, Saifuddin Ibrahim alias Abraham Ben Moses yang sempat viral pada Maret 2022 silam, kini nasibnya tragis. Ia kini jadi pemulung sampah di Amerika. Mabes Polri mengaku masih berkomunikasi meminta bantuan Interpol berupaya memulangkan Ibrahim yang juga jadi tersangka kasus ujaran kebencian dan penistaan agama di Indonesia.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan kepolisian saat ini terus berkomunikasi dengan aparat penegak hukum Negara Paman Sam untuk memulangkan tersangka itu untuk menjalani proses hukum di Indonesia.
“Sudah saya tanyakan dan ini masih berproses (untuk memulangkan tersangka) nanti dari Interpol. Sudah (koordinasi) masih menunggu dulu,” jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (4/1/2022).
Sebagai tersangka kasus penistaan agama dan ujaran kebencian, Saifuddin saat ini diduga berada di Amerika Serikat. Saifudin membagikan momen bekerja menjadi pemulung melalui akun media sosial YouTube-nya.
Saifudin Ibrahim dari Pendeta Jadi Pemulung di Amerika
Dalam rekaman video berdurasi 7 menit memperlihatkan Saifuddin bersama rekannya memilah botol-botol bekas dan memasukkan ke keranjang berwarna biru.
“Nah, itu dibuka, yang plastik-plastik, yang kaleng-kaleng,” kata pria itu kepada Saifuddin.
Setelah itu, Saifuddin segera memisahkan kumpulan kaleng dan botol dari plastik yang dia bawa ke wadah yang sesuai. Namun, masih belum diketahui apakah itu semua hasil dari jerih payahnya atau tidak.
Saat semua kaleng dan botol sudah selesai dimasukkan ke wadah, Saifuddin memberikan pesan terakhir sebelum mengakhiri videonya.
“Saudara-saudara, walaupun di negeri orang atau bagaimana pun kita tetap maju meskipun jadi pemulung. Saya adalah pemulung jiwa-jiwa di mana pun saya berada,” kata dia dalam streaming di akun Youtube-nya berjudul Jadi Pemulung di Amerika, Kumpulkan Botol tiga pekan lalu.
Pada akun Youtube yang sama diketahui pula Saifuddin video terbaru yang diunggahnya adalah dua hari lalu. Selain itu, pada akun Youtube tersebut pun diketahui pula Saifuddin memiliki beberapa saluran Youtube lagi yang masih aktif pula.
Saifudin Ibrahim saat ini sedang diburu polisi karena kasusnya yang diduga melakukan penistaan agama ketika ia menyampaikan keluhan terkait sejumlah situasi kehidupan keagamaan di Indonesia kepada Menag Yaqut Cholil Qoumas lewat media sosial.
Heboh Di Jagat Maya Saifudin Ibrahim Menistakan Agama Minta 300 ayat Al Quran Dihapus
Sosok pendeta Saifudin Ibrahim membuat heboh di jagat maya karena video kontroversial dan menistakan agama. Beberapa bulan silam videonya viral karena meminta Kemenag menghapus 300 ayat suci dalam Alquran. ia juga menghina Majelis Ulama Indonesia (MUI).