Selain itu, kasus jasa Manajemen Proyek Pemboran Terpadu (MPPT) PT Pertamina EP Cepu ADK, hingga kasus pengadaan digital education classroom serta pengadaan alat scanner dan printer 3D di Pemprov DKI Jakarta.
Nyoman diketahui juga melakukan penghitungan pada kasus-kasus yang mengakibatkan kerugian negara. Baca juga: Surpres Nama Calon Pengganti Lili Pintauli di KPK Sudah Diserahkan ke DPR Kasus itu antara lain kasus BLBI, kasus penggunaan dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI), kasus pembangunan Wisma Atlet di Hambalang, Bank Century, dana pensiun Pertamina, payment gateway, mobile crane PT Pelindo II, hingga pengadaan shelter tsunami Pandeglang. Oleh karena banyaknya kasus yang ditangani, Nyoman mendapatkan sejumlah penghargaan.
Latar Belakang Kompolnas dan Politisi PDI Perjuangan
Sedangkan dari 20 nama yang lolos ada yang berlatar belakang dari Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Dia adalah Poengky Indarti. Sedang mantan pegawai KPK yang juga mantan anggota DPR RI sekaligus politisi PDI Perjuangan Johan Budi Sapto Pribowo juga lolos dalam seleksi.
Kemudian juga ada nama Ahmad Alamsyah Saragih yang merupakan Anggota Ombudsman RI Periode 2016-2020. Sebelumnya, dia merupakan Ketua Komisi Informasi Pusat RI Periode 2009-2013.
Tahapan selanjutnya, para peserta yang lolos, baik capim maupu cadewas, akan melakukan tes wawancara dan cek kesehatan. Tes wawancara akan dilakukan oleh Pansel dan panelis.
“Peserta yang dinyatakan lulus diwajibkan mengikuti seleksi tahap berikutnya, yaitu wawancara dan tes kesehatan jasmani-rohani, yang akan diselenggarakan untuk capim tanggal 17 dan 18 September, untuk cadewas tanggal 19-20 September,” ujarnya.
Berikut daftar 20 nama calon pimpinan KPK yang lolos profile assessment yang disusun berdasarkan abjad:
Agus Joko Pramono
Ahmad Alamsyah Saragih
Didik Agung Widjanarko
Djoko Poerwanto
Fitroh Rohcahyanto
Harli Siregar
I Nyoman Wara
Ibnu Basuki Widodo
Ida Budhiati
Johan Budi Sapto Pribowo
Johanis Tanak
Michael Rolandi Cesnanta Brata
Muhammad Yusuf
Pahala Nainggolan
Poengky Indarti
Sang Made Mahendrajaya
Setyo Budiyanto
Sugeng Purnomo
Wawan Wardiana
Yanuar Nugroho. (tim)