EDITOR.ID, Jakarta,- Acara pembukaan Lokakarya (Workshop) International Forum Non Government Organizational (IFNGO) Anti Narkoba yang ke 24 di Hotel Kartika Candra, Jakarta, Rabu (27/11/2019) berjalan sukses dan lancar. Even anti narkoba internasional ini dihadiri puluhan NGO dan Organisasi Anti Narkoba baik dari manca negara maupun tanah air.
Salah satu yang ikut menghadiri acara besar ini adalah para pimpinan organisasi Anti Narkoba yang tergabung dalam wadah Forum Organisasi Kemasyarakatan Anti Narkoba (FOKAN).
Mereka terlibat sebagai peserta dalam pembukaan IFNGO Asean Workshop, yang diadakan di hotel Kartika Chandra – Jakarta pada 27 November 2019.
Tampak hadir Ketum Presnas Fokan sekaligus Ketum GMDM Jefri Tambayong, Dewan Pendiri Insano Asri Hadi, Ketua Yayasan Sapu Nusa Endang Mikuwati, Ketum Insano Sismanu, Sekjen Fokan / Insano sekaligus Ketua Yayasan Raden Ruliadi dan Dewi Gumay Presiden GANN.
Para pimpinan organisasi Anti Narkoba kompak mengapresiasi langkah dari organisasi BERSAMA yang dipimpin Mayjen Pol (purn) Putera Astaman dalam menyelenggarakan kegiatan berskala internasional tersebut.
Jefri Tambayong menyampaikan bahwa kegiatan internasional IFNGO Asean Workshop ini adalah barometer bagi para NGO dalam merapatkan barisan untuk bersatu melawan bahaya Narkoba di Indonesia.
“Kami sangat mengapresiasi kepada penyelenggara acara ini karena masalah narkoba harus dibahas bersama di level antara negara di kawasan Asia Tenggara untuk menyatukan semangat dan persepsi tentang bagaimana pencegahan narkoba sejak dari awal atau dari menekan angka pecandu narkoba,” katanya.
Sementara Asri Hadi turut memberi pandangan bahwa kejahatan Narkotika memerlukan sinergitas kuat seluruh stake holders P4GN dalam memeranginya. Tak ada negara manapun yang berhasil dalam menangani masalah Narkotika, tanpa sinergitas antara pemerintah dengan masyarakat,
“Untuk itu momen Workshop ini harus menjadi pijakan bagi organisasi Anti Narkoba dalam merumuskan program ke depan,” ujar salah satu aktivis anti Narkoba yang juga salah satu inisiator pendirian organisasi BERSAMA.
Hadir pula Deputi Huker BNN Irjen Puji Sarwono sekaligus membuka workshop bersama Ketum BERSAMA, President IFNGO Augusto Nogueira, perwakilan UNODC Asia Pasifik dan Ketua Pelaksana Poppy Hayono Isman. (tim)
