Rano Karno menyebutkan apabila mendengar Pattynama, sudah dipastikan itu merupakan nama orang Indonesia.
“Kalau mendengar Pattynama ini tidak diragukan lagi di Indonesia, itu penguatan yang utama, penguatan yang lain kan mekanisme,” lanjutnya.
Selain itu, Rano Karno mengingatkan agar proses naturalisasi Shayne berjalan sesuai dengan Statuta FIFA.
Semua demi permasalahan naturalisasi yang sebelumnya terjadi tidak terulang kembali.
“Jangan sampai terjadi dahulu baru saling menuduh-nuduh, gitu loh, Pak Sekjen. Enggak usah malu, ayo benahi, karena bola ini ditunggu, enggak bisa berlama-lama. Namun, memang kami enggak mau lihat lagi korban, termasuk juga Shayne ini, jangan sampai nanti jadi korban,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Rano Karno menilai nama Shayne ini identik dengan Indonesia. Dia mengaku setuju dengan naturalisasi Shayne Pattynama.
“Ini memang nama Indonesia, harusnya kita bangga ada nama ini di Eropa. Nah, ini menjadi kejutan juga kalau Shayne ini mau menjadi WNI dengan kompetisi bola yang seperti ini,” tambah Rano Karno.
Komisi X DPR RI Setuju Naturalisasi Shayne Pattynama
Komisi X DPR akhirnya menyetujui Shayne mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudin menyebutkan naturalisasi atas nama Shayne Elian Jay Pattynama disetujui.
“Komisi X DPR RI memutuskan menyetujui rekomendasi kewarganegaraan RI atas nama Shayne Elian Jay Pattynama dengan catatan bahwa Kewarganegaraan RI ditetapkan oleh instansi yang berwenang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Hetifah.
Komisi X DPR RI sendiri menggelar rapat kerja bersama Menpora Zainudin Amali dan Ketum PSSI Muhammad Iriawan atau Iwan Bule terkait naturalisasi Shayne Elian Jay Pattynama. (tim)