Jakarta, EDITOR.ID,- Mantan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi liquefied natural gas (LNG) atau gas alam cair.
Wanita yang namanya pernah masuk daftar Asia’s 50 Power Businesswomen di media kenamaan Forbes ini mengenakan rompi oranye khas tahanan KPK dan terlihat tangannya diborgol setelah menjalani pemeriksaan pada Selasa (19/9/2023) malam. Ia langsung ditahan ke Rutan KPK.
Penetapan Karen sebagai tersangka dan penahanan diumumkan secara langsung oleh Ketua KPK Firli Bahuri.
“Dan menetapkan tersangka GKA atau KA. Direktur Utama PT Pertamina periode 2009-2014,” ujar Firli Bahuri, dalam jumpa pers di Kantornya, Jakarta, Selasa (19/9/2023) malam.
Karen Agustiawan akan menjalani penahanan 20 hari pertama di Rutan KPK. Dia akan ditahan hingga 8 Oktober mendatang
“Untuk kebutuhan proses penyidikan, tim penyidik menahan tersangka KA (Karen Agustiawan) selama 20 hari pertama terhitung mulai 19 September sampai dengan 8 Oktober 2023 di Rumah Tahanan Negara KPK,” tambah Firli.
Beberapa waktu silam Karen juga pernah dijadikan terdakwa kasus korupsi blok Basker Manta Gummy (BMG) Australia pada 2009. Namun ia dibebaskan oleh majelis hakim agung Mahkamah Agung (MA).
KPK Periksa Sejumlah Saksi Mulai Dari Mantan Menteri BUMN Hingga Mantan Dirut Pertamina Sebelumnya
Firli Bahuri mengungkapkan bahwa dalam proses penyidikan berjalan, KPK telah memeriksa sejumlah saksi. Seperti Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) periode 2011-2014 Dahlan Iskan.
Selain itu KPK juga memeriksa Dirut Pertamina periode 2014-2017 Dwi Soetjipto. Kemudian Senior VP Gas Pertamina periode 2011-2012 Nanang Untung.
KPK juga memeriksa mantan Direktur Utama Pertagas Niaga Jugi Prajogio hingga Dirut PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) periode 2011-2014 Nur Pamudji.
Selain itu, KPK telah melakukan pencegahan ke luar negeri terhadap sejumlah pihak. Mereka ialah Karen, mantan Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan Pertamina Yenni Andayani, mantan Direktur Gas Pertamina Hari Karyuliarto, dan anak kedua Karen bernama Dimas Mohamad Aulia.
Lembaga antirasuah memasukkan kasus dugaan korupsi terkait pengadaan LNG di PT Pertamina ini sebagai prioritas untuk diselesaikan. KPK mengklaim bakal membongkar secara utuh kasus tersebut demi memulihkan kerugian keuangan negara.
Siapakah Sosok Karen Agustiawan
Bagaimana perjalanan karier Karen Agustiawan?
Karen sendiri dikenal sebagai wanita pertama yang pernah memimpin Pertamina. Karen menduduki posisi tersebut untuk periode 2009-2014.