EDITOR.ID, Bojonegoro, – Wakil Bupati Bojonegoro Drs. H. Budi Irawanto, M. Pd hadiri Ngobrol pintar (ngopi) dengan tema “Quo Vadis Pemikiran Soekarno dan Nasionalisme Refleksi Jelang Peringatan Bulan Bung Karno” yang dilakasanan di Warung K-Noman Jalan Lisman, kecamatan Campurejo Kabupaten Bojonegoro. Minggu (30/05/2021).
Hadir sebagai pembicara dalam Acara ngopi adalah Yuska Harimurti aktivitas Gusdurian Jawa Timur, dengan Host Bung Aven Januar dari Forum Jokowi dan sejumlah aktivis pemuda Bojonegoro, tokoh masyarakat dan tokoh politik serta media.
Geka, selaku panitia menyampaikan perlunya kita menciptakan ruang dan membudayakan diskusi terkait dengan pentingnya Pancasila dan eksistensi Soekarno dimasa kini, momentum jelang bulan Bung Karno adalah waktu yang tepat bagi siapa saja untuk berbicara tentang sosok Proklamator ini.
“Bung Karno meletakkan dasar negara dengan menggali dari akar budaya asli Indonesia, yang disebut Pancasila,” papar geka.
Sementara itu pemateri Yuska Harimurti aktivitas Gusdurian Jawa Timur menyampaikan bahwa pemikiran dan semangat Soekarno sangat keren, dan Pancasila sebagai dasar negara adalah pemikiran orisinil Soekarno yang diambil dari sumber-sumber kearifan lokal bangsa Indonesia, yang tidak dimiliki oleh bangsa atau negara manapun.
“Proses pembangunan tak bisa dihindari dengan pembangunan Modernisasi, kita tidak bisa membendung modernisasi zaman, namun dalam modernisasi pembangunan jangan sampai menghilangkan kearifan lokal yang ada di satu daerah”. Ujar Yuska harimurti dihadapan audiensi ngobrol pintar.
Menurutnya diskusi diskusi seperti inilah terjadinya dialektika untuk memberikan masukan dan kritik kepada pemerintah, kita perlu pertanyakan kepada pemerintah karena tujuan negara adalah menuju masyarakat yang adil dan makmur dan kita wajib mempertanyakan apakah suatu pemerintah sudah melaksanakan sesuai pancasila?
Yuska Harimurti menambahkan dengan diskusi ini semoga pemikiran soekarno dan pancasila bisa diterapkan di tingkat daerah, dan tetap menjaga dan melestarikan kearifan lokal daerah.
Sementara itu Wakil Bupati Bojonegoro Drs. H. Budi Irawanto, M. Pd mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ini, diharapkan dari diskusi ini bisa memberikan masukan kepada pemerintah Bojonegoro.
“Semoga dari refleksi ini bisa untuk masukan kami selaku pemerintah Bojonegoro, dan semoga kepemimpinan Soekarno bisa di refleksikan ke bojonegoro,” Ucap mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Bojonegoro ini.
Terakhir, Aven Januar selaku Host meyakinkan pada audiens bahwa kegiatan Ngobrol Pintar selanjutnya di Bojonegoro akan bisa menghadirkan pembicara – pembicara yang berkualitas baik secara akademis ataupun tokoh masyarakat.
“Ngobrol Pintar ini adalah cara terbaik para relawan Jokowi melakukan kontrol pada Pemerintahan Jokowi – Maruf Amin, karena permasalahan kebangsaan diurai secara tuntas dengan cara yang santai,” pungkas Aven. (Tim)