Ada juga warganet yang memberikan komentar terhadap penyuting video. Mereka menilai bahwa hal dua sejoli tersebut tak cukup direkam, namun ditegur juga.
“Ngono iku mbok ojo di video tok rek…langsung di parani ditegur…video gawe bukti laporno pihak berwajib…soale nek video di sebar tok ngene malah di enggo contoh videone kro arek2 pongor.” (kalo begitu, jangan hanya divideo saja dong…langsung dihampiri, ditegur….video bisa dibuat bukti laporan pihak berwajib…karena kalo video disebar saja begini nanti malah dibuat conton sama anak-anak lainnya.) ujar akun @cho*****
“Malang kok makin bebas di publik ini karena ada pembiaran gak ada peneguran, dan banyak orang2 pendatang yg merasa bebas kurang pengawasan ortu,” timpal akun @ekop***.
“Padahal ada buanyakkk penginapan loh nde malang iki, moso kudu nde tempat umum se (Padahal ada banyak pengimapan di Malang, masak harus di tempat umum sih),” kata akun @rizk***.
Pengunjung Benarkan Aksi Tak Senonoh di Kafe Malang
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/12/2023) sekitar pukul 22.00 WIB.
“Itu malam Minggu (Sabtu) sekitar jam 10 (malam). Saya saat berada di kafe itu tidak sengaja melihat (sepasang kekasih sedang berbuat tak senonoh),” ujar salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya, Senin (18/12/2023).
Menurut keterangan saksi mata, saat kejadian, kondisi kafe sedang ramai pengunjung. Para pengunjung banyak yang mengetahui aksi tersebut, namun tidak ada yang berani untuk menegur sepasang kekasih itu.
“Padahal di kafe keadaan ramai tapi nggak ada malunya loh. Saat kejadian itu para pengunjung lain sepertinya tahu cuma tidak ada yang negur,” terangnya.
Pemilik Kafe Kecewa Perbuatan Pengunjung Sebabkan Kafenya Sepi
Belakangan perbuatan mesum itu diketahui terjadi di Kafe Qita Jalan Ngasri, Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.
Pemilik Kafe Qita, Zen membenarkan bahwa perbuatan mesum yang dilakukan pengunjung kafe terjadi pada Sabtu (16/12) malam.
Dia mengaku awalnya tidak mengetahui adanya sepasang kekasih yang berbuat mesum.
“Kita awalnya tidak mengetahui (perbuatan mesum sepasang kekasih tersebut). Kita baru tahunya ketika videonya sudah di-posting di Instagram dan viral,” ujarnya sebagaimana dilansir dari detikJatim, Senin (18/12/2023).
Ia sangat menyayangkan perbuatan mesum sepasang kekasih tersebut. Sebab, dengan apa yang dilakukan mereka, telah berdampak negatif pada citra Kafe Qita dan masyarakat Malang.
“Kita cukup menyayangkan perbuatan itu karena mencemari nama baik kita, nama baik warga sekitar maupun nama baik masyarakat Malang. Kenapa harus berbuat tidak senonoh di kafe?” ungkapnya.