Dalam kronologi yang beredar di media sosial, disebutkan bahwa EN mengatakan kepada EMS bahwa rambut EMS “lucu seperti poodle”.
EMS yang tidak terima kemudian mengadu kepada Ivan Sugianto selaku orangtuanya. Mereka kemudian mendatangi EN di sekolahnya, hingga terjadi kejadian persis dalam video viral. Ivan menyuruh EM untuk bersujud dan menggonggong seperti anjing. Ulahnya dikecam publik dan netizen hingga bikin geger.
Usai viral, Ivan Sugianto akhirnya meminta maaf kepada keluarga siswa dan SMAK Gloria 2 Surabaya. Dan ujungnya kasus intimidasi yang dilakukan sudah berakhir damai.
Keluarga EM telah memberikan maaf dan berdamai. Namun sekolah tempat EM belajar, SMA Gloria 2 tetap melanjutkan kasus ini ke ranah hukum. Hingga kini Polresta Surabaya masih terus melakukan penyelidikan. (tim)