“Karena ini menjadi kunci biaya logistik itu sangat bergantung, baik tidaknya infrastruktur yang kita miliki,” kata kepala negara.
Istana juga memastikan Jokowi tidak akan meninjau jalan yang rusak menggunakan helikopter. “Hanya menggunakan mobil, tidak menggunakan helikopter dan tidak juga menggunakan sepeda motor,” kata Deputi Protokol Pers dan Media Bey Machmudin dalam keterangan kepada wartawan.
Jokowi sempat dijadwalkan ke Lampung pada Rabu, 3 Mei 2023, namun belakangan batal.
Kunjungan baru terlaksana hari ini.
“Saya ingin pastikan, besok mau melihat betul apakah yang ada di video, apakah yang ada di media itu benar, atau enggak benar,” kata Jokowi dalam keterangan pers di Mal Sarinah, Jakarta, Kamis kemarin, 4 Mei 2023.
Menurut Jokowi, pemerintah pusat kini sedang mendata jalan kabupaten, kota, dan provinsi yang rusak parah karena anggaran yang ada di daerah tersebut tidak banyak diarahkan kepada infrastruktur.
Padahal, kata Jokowi, perbaikan jalan rusak sangatlah penting.
“Apalagi jalan produksi akan mengganggu yang namanya mobilitas orang barang, biaya logistik akan naik, sehingga barang itu tidak bisa bersaing dengan daerah lain dan negara lain. Ini kita harus tahu manfaat infrastruktur ada di situ,” ujar Jokowi.
Adapun kunjungan Jokowi ke Lampung ini sudah disampaikan sejak awal oleh Basuki Hadimuljono.
Jokowi disebut akan meninjau beberapa titik jalan yang rusak di Lampung. Bukan hanya jalan nasional, tapi kepala negara juga akan mengecek kondisi jalan provinsi dan kabupaten yang menjadi kewenangan pemerintah daerah setempat.
Basuki tak menampik bahwa peninjauan dilakukan karena jalan rusak di Lampung ramai setelah dikritik warga bernama Bima Yudho Saputro yang kemudian ramai di media sosial. “Beliau akan cek kebenaran dari policy kebijakan dari pemerintah daerah,” kata Basuki di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023.
Sementara itu, beredar pula informasi di media sosial bahwa pemerintah daerah langsung memperbaiki jalan yang rusak sebelum dikunjungi. Basuki memastikan sejauh ini tidak ada perintah apapun kepada Kepala Balai Jalan setempat.
Menurut dia, hanya ada perintah survei untuk jalan-jalan yang akan dikunjungi Jokowi. Akan tetapi, Basuki yakin belum ada perintah untuk perbaikan jalan.
Sebab, perbaikan jalan tentu membutuhkan ruas yang akan diperbaiki dan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA).
Tapi kalau nanti Jokowi memberi perintah, kata Basuki, maka dirinya akan langsung memberi perintah perbaikan kepada Kepala Balai Jalan di lokasi.