EDITOR.ID, Jakarta,- Bagi anda yang ingin menekuni dunia pendidikan sebagai tenaga dosen, kampus milik negara, Universitas Terbuka sedang membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan profesi sebagai tenaga pengajar. Dibutuhkan sekitar 80 tenaga dosen. Dan formasi tenaga dosen dari unsur Cumlaude satu.
Menurut laman resmi Universitas Terbuka, https://www.ut.ac.id/pengumuman/2018/09/seleksi-penerimaan-cpns-universitas-terbuka-kemenristekdikti-2018 lowongan ini terbuka bagi siapa saja dengan syarat usia antara 18 sd 35 tahun.
Jenjang pendidikan minimal S2 lulusan perguruan tinggi terakreditasi dengan IPK minimal 3.0 dengan skala 4.0 dan tidak sedang terikat beasiswa dengan lembaga lain.
Pelamar melakukan pendaftaran secara online pada laman https://sscn.bkn.go.id mulai tanggal 28 September 2018 dengan mengisi data sesuai data kependudukan yang tertera pada KTP dan/atau KK. Registrasi online ditutup pada tanggal 8 Oktober 2018.
Tata cara pendaftaran secara online mengikuti petunjuk sebagaimana tercantum pada laman https://sscn.bkn.go.id.
Jika memenuhi syarat administrasi maka para pelamar akan menjalani Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Seleksi SKD ini dilaksanakan dengan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) dan dilaksanakan di lokasi sesuai wilayah yang dipilih pelamar pada saat melakukan pendaftaran online.
Materi SKD terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Jumlah peserta yang dinyatakan lulus SKD paling banyak 3 (tiga) kali jumlah formasi.
Dalam hal tidak ada pelamar formasi khusus yang lulus SKD, maka alokasi formasi khusus tersebut ditambahkan ke formasi umum pada jabatan, kualifikasi pendidikan, dan rencana penempatan yang sama.
Kelulusan SKD didasarkan pada nilai ambang batas (passing grade) yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 37 Tahun 2018. Pelamar yang dinyatakan lulus SKD berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk jabatan Dosen mencakup Praktik mengajar dengan bobot 25%, Wawancara dengan bobot 20%, Tes Potensi Akademik sesuai dengan kualifikasi pendidikan dengan bobot 40%, danTes kesehatan dengan bobot 15%. (tim)