Semarang,EDITOR.ID,- Rektor Unissula Prof Dr Gunarto SH MH meninjau langsung pompanisasi untuk mengeringkan jalan Kaligawe. Pengeringan jalan Kaligawe menjadi konsen penting Unissula dalam dua hari terakhir.
Kampus Unissula Semarang yang berada di Jalan Kaligawe sering terimbas banjir setiap musim hujan, sehingga bisa ikut membantu dan sukses mengatasi banjir hanya dalam waktu beberapa hari. Ini terbukti mengerahkan 12 pompa diesel, untuk memindahkan air dari jalan ke selokan dan mendorongnya keluar area Jalan Kaligawe.
” Proses pompanisasi dilakukan secara bertahap dimulai dari titik genangan di bawah jembatan tol Kaligawe,”ungkap Prof Gunarto seusai meninjau situasi banjir pagi hari, Kamis (5/1/2023)
Menurutnya, banjir akibat turun hujan bisa diatasi asal ada konsep, komitmen dan kerja keras, problem apapun bisa diatasi. Sebagai buktinya Unissula Semarang sukses mengatasi banjir di jalan Kaligawe hanya dalam waktu dua hari.
“ Selama ini jalan Kaligawe seolah sudah menjadi momok, selalu banjir dan susah diatasi. Hari ini kita buktikan, hanya dengan menyedot dan mengerahkan 12 pompa air, banjir di jalan Kaligawe sudah surut hanya dalam dua hari,” jelas Prof Gun.
Meski demikian, lanjut Rektor, publik seperti pasrah dengan keadaan. setiap tahun kita selalu menghadapi problem yang sama. Banjir di musim hujan. ” Jadi kita selama ini seolah menyerah. Jalan rendah cekungan, curah hujan tinggi sehingga banjir,” jelasnya.
Pola Pikir Harus Diubah
Pola pikir ini, menurut Prof Gunarto, harus kita ubah, sehingga Jalur Kaligawe yang merupakan jalur vital tidak harus banjir setiap kali turun hujan deras.
” Sebagai jalur transportasi bisnis Jakarta-Surabaya dipastikan terhambat, dampaknya perekonomian akan terhambat. Begitu juga industri di sekitar jalan Kaligawe, akan mengalami kerugian kalau terjadi hambatan akibat banjir,” jelasnya.
Menurut Rektor, Unissula kemudian membentuk tim yang dipimpin oleh Wakil Rektor III Muhammad Qomaruddin, ST MSc PhD.
” Hasilnya, banjir yang menggenangi jalan Kaligawe hanya dalam waktu dua hari air sudah surut. Jalan sudah normal lagi,” jelasnya.
Menurut Prof Gun, dalam pengamatan pada tahun sebelumnya banjir jalan Kaligawe, perlu waktu tujuh hari agar jalan Kaligawe bisa normal lagi.
“Hari ini kita tangani dengan konsep, komitmen dan kerja keras, maka banjir di Kaligawe bisa diatasi hanya dalam dua hari,” ujarnya.
Rektor Unissula menambahkan, bahwa pihaknya mengucapkan terima kasih kepada tim internal Unissula yang sudah berkomitmen dan bekerja keras siang dan malam mengatasi ini.