EDITOR.ID, Allianz, Italia,- Inter Milan sukses menghancurkan rivalnya Juventus melalui pertarungan ketat. Skuad La Beneamata hanya menang tipis 1-0. Gol diperoleh melalui tendangan pinalti yang dicetak Calhanoglu dari kotak penalti pada menit ke-45+5 di Stadion Allianz, Senin (4/4/2022) dini hari WIB.
Kemenangan ini mengantar Inter Milan berhasil mengukir sejarah manis dalam ajang Serie A Italia. Pasalnya Inter Milan tidak pernah kalah dalam dua pertemuan di ajang Serie A Italia musim 2021/22. Pada pertemuan pertama di Milan, Inter menahan imbang Juventus 1-1.
Terakhir kali Inter Milan tidak pernah kalah dari Juventus dalam satu musim Serie A Italia terjadi di tahun 2008/09.
Selain itu, Inter Milan juga mengulang sejarah manis di bulan November 2012, di mana rival sekota AC Milan tersebut terakhir kali berhasil menang di kandang Juventus.
Selain itu hasil ini membuat Inter Milan mempertahankan posisi ketiga dengan koleksi 63 poin. Tim berjuluk Nerazzurri itu menempel AC Milan dan Napoli yang berurutan menghuni peringkat pertama serta kedua.
AC Milan dan Napoli sama-sama mengumpulkan 66 poin. Sementara, Juventus juga tak beranjak dari posisi keempat dengan raihan 59 poin.
Kontroversi Pinalti
Namun kemenangan Inter sempat ternoda oleh kontroversi penalti. Drama bermula dari kontak antara Denzel Dumfries dan Alvaro Morata di kotak penalti Juventus.
Setelah meninjau VAR (Video Assistant Referee), wasit Massimiliano Irrati menganggap ada pelanggaran terhadap Dumfriez dan menunjuk titik putih.
Hakan Calhanoglu maju sebagai eksekutor, tetapi tendangannya mampu dibaca dan digagalkan kiper Juventus Wojciech Szczesny.
Dalam tayangan ulang, Calhanoglu dan tiga pemain Juventus maju untuk merebut rebound. Situasi itu menciptakan kemelut dan tanpa sadar bek Juventus, Danilo, membuat bola masuk ke gawangnya sendiri.
Gol tersebut dianulir wasit yang menganggap ada pelanggaran terhadap Danilo. Namun, sang pengadil lapangan kembali melihat tayangan ulang VAR untuk melihat insiden yang terjadi di kotak terlarang.
Massimiliano Irrati lalu memutuskan untuk mengulang penalti setelah VAR mengidentifikasi salah satu pemain Juventus Matthijs De Ligt lebih dulu masuk ke kotak sebelum Calhanoglu menendang bola.
Penalti kembali dieksekusi oleh Calhanoglu dan kali ini pemain asal Turki tersebut berhasil membawa Inter Milan memimpin 1-0.
Jalannya pertandingan
Seperti diketahui, Inter Milan melakoni laga tandang ke kandang Juventus dalam lanjutan Serie A Italia 2021/22 pekan ke-31 pada Senin (3/3/2022) dini hari WIB.
Bermain di Allianz Stadium, kedua tim menampilkan permainan keras dan menghasilkan 28 pelanggaran. Dari 28 pelanggaran tersebut, baik Inter Milan maupun Juventus sama-sama mengoleksi empat kartu kuning.
Kerasnya pertandingan membuat kedua tim saling jual beli serangan di sepanjang pertandingan. Tim tuan rumah Juventus inisiatif melakukan serangan sejak peluit kick-off berbunyi dan menciptakan peluang pertama.
Danilo memberikan umpan ke Dusan Vlahovic yang berada di sisi kanan kotak penalti Inter Milan. Tendangan Vlahovic mengarah ke gawang, tetapi bisa diantisipasi kiper Inter, Handanovic.
Inter Milan balik menyerang dan memiliki kesempatan mencetak gol via sepak pojok yang dieksekusi Hakan Calhanoglu pada menit ketujuh.
Tendangan Calhanoglu mengarah ke Milan Skriniar yang menyambutnya dengan tandukan, tetapi sundulan bek Inter itu bisa ditepis Szczesny.
Juventus masih membuat para pemain Inter sibuk. Kali ini, Paulo Dybala melakukan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti yang melayang tipis dan jatuh di atas jaring gawang.
Setelah Dybala, giliran Cuadrado yang mengancam. Ia melepaskan tembakan dari sudut kanan kotak penalti. Namun, lagi-lagi Handanovic berhasil menepis bola.
Pasukan Massimiliano Allegri belum berhenti menekan Inter. Alvaro Morata menerima umpan silang Vlahovic dengan tandukan yang sayangnya tak menemui sasaran.
Peluang lagi bagi Juventus! Dybala melepaskan tembakan pada menit ke-27. Namun, upayanya belum berhasil membuka keran gol Juve sebab bola masuk ke pelukan Handanovic.
Menjelang babak pertama tuntas, Inter Milan mendapat hadiah penalti setelah Denzel Dumfries dijatuhkan di kotak terlarang.
Akan tetapi, Hakan Calhanoglu yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti tak mampu memanfaatkan peluang emas tersebut. Tendangannya mampu dibaca dan digagalkan Szczesny.
Dalam tayangan ulang, Calhanoglu dan tiga pemain Juventus maju untuk merebut rebound. Situasi itu menciptakan kemelut dan tanpa sadar bek Juventus, Danilo, membuat bola masuk ke gawangnya sendiri.
Namun wasit meminta pinalti diulang karena ada pelanggaran. Penalti kembali dieksekusi oleh Calhanoglu dan kali ini pemain asal Turki tersebut berhasil membawa Inter Milan memimpin 1-0.
Tertinggal satu gol meski mendominasi sebelum turun minum membuat Juventus kian menekan Inter pada babak kedua.
Juventus nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-74 melalui Denis Zakaria andai tendangannya tak membentur tiang gawang.
Papan skor tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. (tim)