EDITOR.ID, Jakarta,- Pasukan Garuda makin meyakinkan setelah semakin ada kepastian bergabungnya tiga pemain klub Eropa dalam program naturalisasi. Namun PSSI belum puas! Dua pemain masih diburu agar bisa menambah kekuatan.
Pemain yang sudah mendekati kenyataan akan berkostum Timnas Indonesia itu diantaranya Jordi Amat, bek kanan KAS Eupen, klub asal Belgia. Kemudian Sandi Walsh Bek tengah KV Mechelen, klub divisi satu Belgia.
Dan terakhir Shayne Pattynama bek klub Norwegia, Viking FK. Namun PSSI masih berambisi memburu dua lagi pemain untuk dinaturalisasi yakni kiper klub Liga Italia, Sampdoria, Audero Mulyadi.
Dan satu lagi gelandang serang klub Liga Utama Swiss, FC Luzern, Jordy Wernhemann.
Jika buruan ini menjadi kenyataan maka pemain yang merumput di liga Eropa akan mendominasi konstruksi punggawa Timnas Indonesia. Dan juga pemain luar negeri yang bermain di Liga Korea dan Jepang.
Sebelumnya Timnas sudah punya Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman yang bermain di FK Senica, Slovakia. Timnas juga punya Elkan Baggot yang sebentar lagi akan menjadi pemain utama klub Liga Inggris Ipswich Town.
Timnas juga masih punya Asnawi Mangkualam yang bermain di Ansan Greeners Korea dan Pratama Arhan yang bermain di klub Jepang, Tokyo Verdy.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani kembali mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sudah final menyiapkan dokumen tambahan untuk Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
PSSI bekerja sama dengan Ahli Hukum Umum (AHU) Kemenkumham dan Kemenpora untuk memenuhi dokumen persyaratan administrasi perpindahan kewarganegaraan Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Seperti diketahui, hingga saat ini dokumen tiga calon pemain timnas Indonesia itu masih di proses agar bisa segera menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Anggota Exco yang dipercaya untuk mengurusi proses naturalisasi oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan itu terus memberikan kabar terbaru.
Teranyar, Hasani mengatakan bahwa saat ini tim legal PSSI bekerja sama dengan tim hukum Kemenpora hingga AHU Kemenkumham.
Tentu saja kerja sama ini dilakukan dengan harapan bisa segera terselesaikan untuk proses naturalisasi pemain keturunan ini.
?Tim legal PSSI sedang bekerja sama dengan tim Hukum Kemenpora dan Tim Direktur AHU Kemenhumkam,? tulis Hasani Abdulgani sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagram pribadinya @hasaniabdulgani.
https://www.instagram.com/p/CbCbtM9vqBE/
?Saat ini sedang dipersiapkan dokumen tambahan untuk memenuhi syarat administrasi pasal 20 dari UU No 12 Tahun 2006 (tentang kewarganegaraan) di Kemenkumham.?
Saat tim legal tengah sibuk menyelesaikan persyaratan Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama, ia pun tak tinggal diam.
Hasani mengaku saat ini ia pun masih terus begerak untuk bisa memenuhi target pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong sebelumnya meminta empat pemain untuk diproses naturalisasinya.
Namun, beberapa nama telah menolak karena belum berminat membela timnas Indonesia. Akan tetapi, ada beberapa nama baru yang telah diajukan Shin Tae-yong yakni Emil Audero dan Jordy Wehrman.
Untuk dua pemain itu masih dalam ranah negosiasi karena target PSSI saat ini hanya menambah satu nama saja sesuai dengan permintaan pelatih timnas Indonesia.
?Sementara kami fokus kepada Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Patttynama,? lanjut Hasani.
?Untuk Emil Audero dan Jordy Wehrman masih dalam status negosiasi. Semoga semuanya berjalan lancar.?
PSSI memang saat ini berusaha menyelesaikan proses naturalisasi tiga pemain ini lebih cepat.
Hal ini karena para pemain keturunan Indonesia itu diharapkan bisa segera membela timnas Indonesia.
Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama bahkan diharapkan bisa membela skuad Garuda di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022 mendatang.
Oleh karena itu, proses naturalisasi ini diharapkan bisa segera selesai sebelum ajang tersebut berlangsung.
